Bos BCA: 3 Wamenkeu Sri Mulyani Jadi Sentimen Positif Investor Asing

Sedang Trending 2 jam yang lalu

CNN Indonesia

Kamis, 24 Okt 2024 11:35 WIB

Bos BCA Jahja Setiaatmadja optimistis tiga wakil  nan mendampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi perihal positif di kacamata penanammodal asing. Bos BCA Jahja Setiaatmadja optimistis tiga wakil nan mendampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi perihal positif di kacamata penanammodal asing. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja optimistis adanya tiga wakil menteri finansial nan mendampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Kabinet Merah Putih 2024-2029 menjadi perihal positif di kacamata penanammodal asing.

Adapun dalam Kabinet Merah Putih Sri Mulyani didampingi tiga wakil menteri ialah Suahasil Nazara, Thomas Djiwandono, dan Anggito Abimanyu.

Jahja mulanya mengaku percaya pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo bakal mendukung sektor perbankan ke depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kenapa? Karena jika kita lihat, misalnya dari segi menteri, terutama bagian keuangan, itu dipertahankan, misalnya Ibu Sri Mulyani. Di situ ada wamennya Pak Suahasil nan memang sudah menjadi wamen, kemudian ada Pak Anggito nan juga orang departemen finansial nan cukup lama, Mas Tommy (Thomas) dengan namanya family Djiwandono percaya punya keahlian untuk mengelola dari segi perekonomian," ujar dia dalam konvensi pers secara virtual, Rabu (23/10).

"Jadi ini suatu perihal nan sangat positif di kacamata penanammodal asing," imbuh Jahja.

Jahja menjelaskan penanammodal asing bakal percaya kepada orang-orang nan sudah memberikan performa nan baik selama ini, seperti mempertahankan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) dalam negeri hingga 5 persen juga inflasi nan terkendali.

"Saya rasa dengan tim nan baru, ini cukup membikin kepercayaan dan kemantapan dari para penanammodal untuk tidak sembarangan take action dalam perihal adanya pemerintahan baru," tuturnya.

Lebih lanjut, Jahja percaya jika pemerintah bisa menjalankan program APBN nan dicanangkan dengan baik bisa mendorong perekonomian Indonesia ke depan.

Ia menantikan di 2025 gimana penyelenggaraan hingga efektifitas seluruh program ekonomi pemerintah untuk menahan inflasi hingga mencoba mendorong pertumbuhan PDB hingga 8 persen.

"Tim ekonomi kita sudah baik dan juga dengan cukup banyaknya menteri-menteri, berfaedah konsentrasi dari mereka itu masing-masing lebih tajam kepada bagian masing-masing. Tinggal kita tunggu policy-nya seperti apa, keahlian seperti itu. Kita harapkan tentunya kelak itu bakal bisa lebih baik," jelas dia.

[Gambas:Video CNN]

(del/agt)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com