CNN Indonesia
Rabu, 11 Sep 2024 18:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Keuangan Sri Mulyani resmi menambah anggaran shopping kementerian/lembaga (K/L) dari sebelumnya Rp976,8 triliun di RAPBN menjadi Rp1.160,09 triliun sesuai keputusan panja Belanja Pemerintah Pusat (BPP).
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata mengatakan perubahan dilakukan sesuai dengan pengarahan Presiden terpilih Prabowo Subianto nan berjumpa dengan Sri Mulyani pada Senin (9/9).
"Presiden terpilih meneliti satu per satu berbareng Ibu Menteri dan Pak Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono," kata Isa dalam Raker Panja Belanja di Badan Anggaran nan dikutip dari Antara, Rabu (11/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, peningkatan anggaran KL ini tidak mengubah porsi anggaran shopping pemerintah pusat keseluruhan nan tetap Rp2.701,44 triliun. Sebab, kenaikan anggaran KL diambil dari porsi anggaran non KL.
Dengan demikian, maka anggaran non KL berubah alias turun dari Rp1.716,3 triliun di RAPBN 2025 menjadi Rp1.541,35 triliun.
Oleh lantaran itu, defisit anggaran pun tetap Rp616,19 triliun alias 2,53 persen terhadap produk domestik bruto (PDB),
Sebelumnya, Sri Mulyani dan Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono memang menemui Prabowo untuk melaporkan perkembangan APBN.
Salah satu perkembangan nan dilaporkan adalah penyelenggaraan serta outlook APBN 2024 nan bakal ditutup pada Desember 2024 di bawah kepemimpinan presiden terpilih. Setelahnya, pada Selasa (10/9), rapat Banggar dilaksanakan.
Laporan berikutnya ialah mengenai pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Rancangan APBN (RAPBN 2025) di DPR dan arahan-arahan presiden terpilih mengenai beragam usulan program dan anggaran nan disediakan.
[Gambas:Video CNN]
(ldy/agt)