BI Luncurkan Lembaga Baru di 30 September, Ini Tugasnya

Sedang Trending 6 hari yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Bank Indonesia (BI) bakal meluncurkan lembaga baru berjulukan Central Counterparty (CCP) pada 30 September 2024.

CCP bakal bekerja unik untuk mengelola pasar duit dan pasar kurs asing di Indonesia. Pembentukan lembaga ini sejalan dengan petunjuk Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK) dan Financial Stability Board G20.

"Kami rencanakan (luncurkan) pada 30 September ini," kata Perry di Ruang Rapat Komisi XI DPR RI, Kamis (12/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perry menyebut peluncuran CCP bakal dilakukan berbareng 8 bank nan sudah menjadi peserta ialah Bank Mandiri, BRI, BNI, BCA, CIMB Niaga, Bank Danamon, Bank Maybank, dan Bank Permata.

"Pelaku pasar ada 8 nan sudah sepakat bersama-sama, kami minta restu luncurkan ini," jelasnya.

Secara umum, CCP mempunyai kurang lebih 150 peserta nan terdiri dari BI, OJK, Kementerian Keuangan, LPS dan BUMN selaku otoritas pelaku pasar, kemudian pelaku pasar ialah 8 bank besar dan penyelenggara prasarana nan terdiri dari idClear, LSEG dan ETP.

Rencananya, peluncuran CCP sekaligus menandai transaksi perdana. Diharapkan dengan adanya lembaga ini, transaksi valas bisa terus meningkat.

"Sehingga CCP bakal betul-betul menjadi game changer pengembangan pasar duit pasar valas. Satu, volume lebih tinggi, dua, angsuran risk lebih rendah, dan tiga, pembentukan nilai alias suku kembang lebih tinggi," pungkas Perry.

CCP adalah lembaga nan menjalankan kegunaan kliring dan novasi bagi transaksi anggotanya. CCP menempatkan dirinya di antara para pihak nan melakukan transaksi dalam rangka mitigasi akibat angsuran musuh transaksinya, akibat likuiditas, dan akibat pasar terhadap naik turunnya nilai di pasar.

CCP merupakan Infrastruktur Pasar Keuangan (IPK) nan krusial dan berkarakter sistemik.

Roadmap pengembangan CCP mencakup integrasi tahapan pengembangan produk, nilai dan pelaku pasar serta infrastruktur, dan disinergikan dengan tahapan penerapan framework pengawasan, penguatan status CCP dan recovery and resolution plan nan krusial bagi penguatan CCP nan berstandar internasional.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/agt)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com