Jakarta, CNN Indonesia --
Kabupaten Jembrana, Bali telah dikenal bumi sebagai wilayah penghasil biji kakao fermentasi terbaik bumi sejak 2017. Lewat Desa Devisa Kakao Jembrana, para petani setempat apalagi telah bisa menembus pasar ekspor dunia.
Buah dari konsistensi tersebut mengantarkan Desa Devisa Kakao Jembrana, Bali, pada penghargaan Cacao of Excellence Silver Award dari Alliance of Bioversity International dan International Center for Tropical Agriculture di Amsterdam, Belanda.
Pembina Desa Devisa Kakao Jembrana, Agung Widiastuti mengatakan penghargaan tersebut menjadi bentuk pengakuan atas kelebihan dan kualitas biji kakao asal Jembrana, Bali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sangat bangga menerima Penghargaan Perak dari Penghargaan Cacao of Excellence. Pencapaian ini menegaskan komitmen kami dalam menghasilkan kakao berbobot tinggi dan berkontribusi dalam mempromosikan produksi kakao nan berkelanjutan," ujar Agung dilansir dari Kompas.com.
Capaian nan diraih Desa Devisa Kakao Jembrana tak terlepas dari pendampingan dari LPEI sejak 2012.
Kepala Divisi Jasa Konsultasi LPEI, Ilham Mustafa mengungkapkan pihaknya berupaya mendorong beragam desa nan mempunyai potensi ekspor bisa menembus pasar global.
"LPEI terus mendorong program Desa Devisa sebagai wadah pembimbingan agar bisa menembus pasar ekspor dunia, sebagai bagian dari upaya LPEI untuk penerapan ESG dengan membangun ekosistem ekspor nan solid dan berkelanjutan," kata dia dalam keterangan resmi pekan lalu.
Sementara itu, Market Intelligence & Lead Chief Specialist LPEI, Rini Satriani menjelaskan komoditas kakao dan produk olahan Indonesia mempunyai daya saing nan kompetitif didorong oleh kualitas cita rasa nan baik, serta mempunyai tekstur nan tidak mudah meleleh.
Hal ini sangat dibutuhkan dalam industri pengolahan cokelat hingga industri kosmetik dan farmasi. "Sebut saja, Koperasi Kerta Semaya Samaniya pada 2023 tercatat sukses melakukan ekspor senilai Rp1,5 miliar ke Belgia, Perancis, Italia dan Jepang," ujar Rini.
Profil Kabupaten Jembrana
Kabupaten Jembrana merupakan salah satu wilayah nan dinominasikan dalam CNN Indonesia Awards. Ini merupakan arena penghargaan kedua nan digelar CNN Indonesia, tepatnya berjalan pada Senin, 13 Mei 2024 di The Stones Hotel, Legian, Bali.
Pada CNN Indonesia Awards kali ini, penghargaan bakal diberikan kepada pemerintah kota/kabupaten, BUMD, serta pihak swasta nan ada di Provinsi Bali.
Kabupaten Jembrana terletak di ujung barat Pulau Bali dengan pusat pemerintahan di Kecamatan Negara. Luas wilayah Jembrana adalah 841,80 km² alias 14,96 persen dari luas wilayah Pulau Bali.
Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Tabanan di timur, Kabupaten Buleleng di utara, Selat Bali di barat, dan Samudera Hindia di selatan.
Secara administratif, Kabupaten Jembrana terbagi menjadi lima kecamatan, ialah Kecamatan Melaya, Kecamatan Negara, Kecamatan Jembrana, Kecamatan Mendoyo, Kecamatan Pekutatan.
Kabupaten Jembrana tak hanya dikenal dengan pariwisatanya nan menarik bagi turis lokal maupun mancanegara.
Lebih dari itu, kabupaten berjuluk 'Kota Cokelat' ini dikenal sebagai penghasil biji kakao kualitas premium hingga mampu memasarkannya ke sejumlah negara di dunia.
(fef)
[Gambas:Video CNN]