Mayapada Siap Transformasi Batam Jadi Pusat Kesehatan Internasional

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

Jakarta, CNN Indonesia --

Inisiatif terbaru dari Mayapada Group dalam mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Kesehatan Internasional di Batam menandai babak baru dalam pelayanan kesehatan di Indonesia. Kawasan ini diharapkan menjadi pusat kesehatan nan tidak hanya melayani penduduk lokal tetapi juga menarik kunjungan medis dari luar negeri.

Terkini, Pemerintah Indonesia telah menyetujui pembentukan area di Sekupang dan Nongsa, Batam, nan bakal dikelola oleh Mayapada Group, pemilik Mayapada Healthcare (PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk). Penetapan ini telah disetujui oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, berasas hasil keputusan Sidang Dewan Nasional KEK nan diselenggarakan pada Rabu (29/5).

Chairman & Group CEO Mayapada Healthcare, Jonathan Tahir, menyatakan kepercayaan nan diberikan pemerintah ini sejalan dengan komitmen Mayapada Healthcare dalam memberikan jasa kesehatan berstandar internasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah melakukan ekspansi nan baru dilakukan dengan membuka unit Mayapada Hospital ke-6 di Bandung dan groundbreaking unit Mayapada Hospital ke-7 di Ibu Kota Nusantara di tahun 2023, sekarang Mayapada Healthcare berbareng Apollo Hospitals India bakal membangun rumah sakit berstandar internasional di KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam dengan nama Mayapada Apollo Batam International Hospital," ujarnya dalam.keterangan tertulis, Selasa (4/6).

Ia pun menekankan bahwa kerja sama berbareng Apollo Hospitals India ini bermaksud untuk menangani kasus-kasus kesehatan nan advance dan kompleks bagi seluruh masyarakat Indonesia, sehingga mengurangi kebutuhan masyarakat untuk berobat di luar negeri, serta menjadikan Indonesia sebagai tujuan wisata medis.

Di samping membangun Mayapada Apollo Batam International Hospital, Mayapada Healthcare juga bakal mendukung Mayapada Group dalam mengelola dan mentransformasikan operasional RSBP Batam, rumah sakit milik pemerintah di letak KEK nan telah disetujui.

KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam memungkinkan master dan paramedis asing untuk praktik di area tersebut sehingga perihal ini menjadi kesempatan bagi master ahli dan perawat Indonesia untuk dapat bekerja sama dengan mereka dalam peningkatan keahlian dan memastikan adanya transfer pengetahuan.

Beberapa perihal mengenai relaksasi impor obat-obatan dan peralatan medis juga bakal mengurangi biaya pengobatan pasien secara keseluruhan, sehingga perihal ini menjadi kunci untuk mendorong masyarakat Indonesia menjalani perawatan di dalam negeri.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sering menyoroti bahwa sekitar dua juta masyarakat Indonesia berobat ke luar negeri setiap tahunnya sehingga negara kehilangan sekitar Rp165 triliun. Diharapkan dengan hadirnya rumah sakit milik Mayapada Healthcare di KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam bakal membantu menjaga devisa negara nan berharga.

Bahkan, dia mau di masa depan rumah sakit di Indonesia dapat menghasilkan devisa melalui jasa kesehatan berbobot tinggi untuk pasien dan turis asing dengan nilai nan sangat kompetitif. Terlebih, pemerintah juga telah mengesahkan undang-undang kesehatan baru pada 2023 dengan beragam ketentuan nan dapat membawa perubahan besar untuk meningkatkan kualitas jasa kesehatan di Indonesia.

Senior Vice President Apollo Hospitals Group, Dr. Harinder Singh Sidhu, menyambut baik disetujuinya KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam. Menurutnya, Apollo Hospitals dapat berkontribusi menghadirkan kompetensi dan pengalaman medis nan telah dimiliki puluhan tahun, terutama dalam prosedur kasus kompleks, seperti transplantasi organ dan pengobatan kanker.

Di sisi lain, COO Mayapada Healthcare, Navin Sonthalia, menambahkan kemitraan berbareng Apollo Hospitals sudah melangkah secara aktif sejak 2023.

"Di mana Mayapada Healthcare telah mengirimkan tenaga medisnya untuk training dan peningkatan keahlian di beragam Apollo Hospital di India, khususnya untuk prosedur bedah nan kompleks dan/atau inovatif," ucap dia.

Melalui sinergi ini, dia juga memastikan bahwa para ahli kesehatan Mayapada Healthcare bakal dibekali dengan pengetahuan dan teknik terbaru dalam beragam spesialisasi.

Kolaborasi IKN

Mayapada Hospitalgroundbreaking unit Mayapada Hospital ke-7 di IKN Nusantara. (Foto: Arsip Mayapada Hospital)

Selain proyek Batam, Mayapada Healthcare mencetak tonggak sejarah krusial pada 2023 dengan groundbreaking unit Mayapada Hospital ke-7 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara nan diresmikan secara langsung oleh Jokowi. Langkah ini menunjukkan dedikasi Mayapada Healthcare dalam memperluas akses kesehatan di ibu kota baru Indonesia di masa depan.

Mayapada Hospital Nusantara (MHNS) dijadwalkan bakal dibuka pada bulan Agustus tahun ini di mana Mayapada Healthcare juga mempunyai kerja sama klinis dengan Apollo Hospitals India. Hal ini bakal semakin memperkuat jaringan Mayapada Healthcare, menyediakan jasa medis kelas atas, dan mendukung visi pemerintah untuk pengembangan IKN.

(rir)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com