CNN Indonesia
Selasa, 04 Jun 2024 20:32 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
PT PLN (Persero) berupaya melakukan normalisasi aliran listrik di seluruh wilayah pengedaran Sumatera bagian selatan (Sumbagsel) nan padam sejak Selasa (4/6) siang.
Mati lampu terjadi lantaran gangguan transmisi SUTT 275 KV Linggau-Lahat selaku jaringan interkoneksi nan terhubung dengan sejumlah wilayah di Sumatera.
"Secara berjenjang sedang dilakukan upaya penormalan, sasaran kami bisa pulih malam (Selasa) ini," ujar Manajer Komunikasi & TJSL PT PLN UID Sumsel, Jambi dan Bengkulu (S2JB) Iwan Arissetyadhi di Palembang, seperti dikutip Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iwan mengungkapkan gangguan pada sistem transmisi tersebut berakibat pada sejumlah wilayah di Sumatera mulai dari Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, Jambi dan Bengkulu.
Sementara, untuk wilayah provinsi lain di Sumatera, seperti Sumatera Barat dan Riau, pihaknya belum mendapat info terganggu.
Hingga pukul 19.00 WIB, sebagian pengguna di Kota Palembang dan sejumlah wilayah lainnya tetap belum menyala.
Menurut Iwan, normalisasi jaringan pengedaran listrik tidak bisa dilakukan sekaligus untuk menjaga stabilitas pasokan dan kapabilitas jaringan distribusi.
Imbasnya, aktivitas penduduk terganggu.
"Ya sejak pukul 11.00 WIB, tempat fotokopi kami tidak bisa beraksi lantaran meninggal listrik, ya mau gimana lagi semoga sigap pulih," kata salah seorang operator fotokopi di dekat Kampus Universitas Sriwijaya.
Bagi pengguna nan mempunyai back up genset, kegiatan yang memerlukan listrik tetap bisa dilakukan terbatas.
"Meski ribut dari genset ya Alhamdulillah tetap bisa beroperasi, tapi semoga sigap pulih," kata seorang kasir Indomaret di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara Palembang.
[Gambas:Video CNN]
(sfr)