Legenda Manchester United Heran Casemiro Tetap Diandalkan Jadi Bek Tengah

Sedang Trending 5 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Buruknya keahlian Manchester United membikin legenda klub Rio Ferdinand mempertanyakan keputusan manajer Erik ten Hag. Setelah kekalahan menyakitkan 0-1 dari Arsenal di Old Trafford, dia menyoroti sikap Ten Hag dalam menentukan susunan pemain belakang, khususnya penempatan Casemiro sebagai bek tengah. 

Pada saluran YouTube pribadinya, Ferdinand mempertanyakan logika di kembali keputusan Ten Hag untuk memasukkan Casemiro ke lini belakang.

Baginya, pemilihan Casemiro di posisi tersebut adalah keputusan nan tidak adil. Ia lebih memilih menempatkan Aaron Wan-Bissaka alias Sofyan Amrabat nan dianggapnya lebih sesuai untuk mengisi peran bek tengah ketimbang Casemiro.   

“Kapan dia (Erik ten Hag) bakal mengeluarkan Casemiro dari lini belakang Manchester United? Kenapa Sofyan Amrabat tidak bisa bermain di sana? Atau Scott McTominay? Menurutku itu tidak adil,” ujar Ferdinand dengan tegas. 

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Rio Ferdinand Bongkar Kelemahan MU

Kritik pedas dari Rio Ferdinand tidak hanya menyoroti keputusan kontroversial Erik ten Hag dalam memilih Casemiro sebagai bek tengah, tetapi juga menyoroti kelemahan lini belakang dan kurangnya kreativitas permainan Manchester United.

Ferdinand, dengan bunyi lantang dan tegas, menegaskan bahwa Casemiro tidak mempunyai pengalaman alias keahlian nan diperlukan untuk mengisi posisi tersebut. Dia menyarankan agar Ten Hag memainkan pemain nan lebih berilmu di sana, sebagai langkah untuk mengurangi kerentanan belakang United nan semakin terlihat.

“Kami tampak seperti tim nan tidak dilatih. Di sisi kreatif, kami sangat kekurangan. Pengambilan keputusan dan kualitas tidak ada,” tambahnya, dengan nada kecewa. 

Tantangan Erik ten Hag di Old Trafford

Kritik Ferdinand terhadap Ten Hag bukanlah tanpa dasar. Musim ini MU telah mengalami kekalahan dalam 19 pertandingan di semua kompetisi, menjadikannya musim nan jelek di bawah kepemimpinan sepanjang sejarah Premier League. Tekanan semakin meningkat pada manajer asal Belanda itu, terutama setelah kekalahan melawan Arsenal.

Dalam menghadapi kritik tersebut, Ten Hag menunjukkan kekesalannya dengan meledak pada seorang wartawan setelah pertandingan. Sementara itu, para fans Setan Merah terus menunggu tanda-tanda perbaikan dari tim kesayangan mereka di bawah kendali sang manajer.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga