Sukses di Leverkusen, Xabi Alonso Jadi Penerus Guardiola di Manchester City?

Sedang Trending 2 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Bayer Leverkusen tampaknya sudah mulai merelakan kepergian Xabi Alonso pada 2025, di tengah semakin menguatnya spekulasi bahwa pembimbing Spanyol ini bakal menggantikan posisi Pep Guardiola di Manchester City.

Masa depan The Citizens sekarang berada di persimpangan seiring Guardiola memasuki tahun terakhir kontraknya. Sang maestro strategi baru-baru ini membuka bunyi dan mengakui bahwa dia tetap gamang dalam menentukan kelanjutan karirnya di Etihad Stadium musim depan. 

Ketidakpastian ini memicu gelombang spekulasi tentang sosok nan bakal mewarisi tongkat kepemimpinan he Citizens. Berbagai nama mulai bermunculan sebagai kandidat potensial untuk mengisi bangku pembimbing nan mungkin bakal ditinggalkan oleh Guardiola.

Nama mengejutkan muncul dari Portugal, ialah Ruben Amorim dari Sporting Lisbon. Kedekatan Amorim dengan Hugo Viana, calon Direktur Sepakbola baru City untuk musim 2025-26, menjadi sorotan tersendiri dalam bursa spekulasi ini.

Viana sendiri sudah pasti bakal meninggalkan klub Portugal tersebut untuk berasosiasi dengan tim besutan Guardiola mulai musim depan. Selain Amorim, City juga dikaitkan dengan Xabi Alonso

Performa cemerlang Xabi Alonso berbareng Leverkusen telah mencuri perhatian klub-klub elit Eropa. Sang arsitek Spanyol sekarang digadang-gadang menjadi kandidat utama untuk mengisi bangku pembimbing Manchester City pasca era Guardiola. 

Leverkusen Tengah Mencari Sosok Pengganti Alonso

Kesuksesan membangun skuad Die Werkself menjadi tim nan disegani telah membuktikan kapabilitasnya sebagai pembimbing top. Berdasarkan info nan diungkapkan wartawan terpercaya, Florian Plettenberg, pihak Leverkusen sudah mengantisipasi kemungkinan hengkangnya Alonso pada akhir musim.

Menariknya, bukan hanya Man City nan mengincar jasa pembimbing 42 tahun ini. Los Blancos juga melirik sosok mantan gelandang mereka sebagai suksesor Carlo Ancelotti di Santiago Bernabeu.

Meski tetap terikat perjanjian hingga 2026, Die Werkself tidak tinggal diam. Klub juara Bundesliga ini telah melakukan pemetaan untuk mencari sosok nan tepat untuk menggantikan Alonso. Mereka tidak mau terlambat bergerak mengingat potensi kepergian sang pembimbing semakin nyata.

Dua nama sudah masuk radar Leverkusen sebagai kandidat pengganti. Sebastian Hoeness, nan sekarang menangani Stuttgart, menjadi opsi menarik berkah pengalamannya di kejuaraan domestik. Sementara itu, Sandro Wagner nan saat ini menjabat sebagai asisten pembimbing timnas Jerman, juga masuk dalam daftar pertimbangan klub.

Berhasil Membuktikan Kelayakannya Menjadi Pelatih

Meski tetap terbilang pemula di bumi kepelatihan, Alonso telah membuktikan diri sebagai salah satu arsitek terbaik Eropa. Di pos keduanya sebagai pelatih, dia telah mengukir prestasi nan menggemparkan jagat sepak bola.

Kisah sukses Alonso saat mengambil alih Bayer Leverkusen nan tengah terpuruk di area degradasi. Berkat kejelian taktiknya, dia sukses mentransformasi Die Werkself menjadi kekuatan baru dan mengantarkan mereka finis di posisi keenam musim 2022-23.

Momentum tersebut bersambung ke musim 2023-24 nan fenomenal. Di bawah tangan dingin Alonso, Die Werkself tampil tak terkalahkan di kejuaraan domestik dan mengukir sejarah dengan meraih dobel trofi, gelar Bundesliga perdana dan DFB-Pokal. Langkah mereka hanya terhenti di final Liga Europa usai takluk 3-0 dari Atalanta.

Memasuki musim  2024-25, kekuasaan Die Werkself bersambung dengan merebut Piala Super Jerman dan mencatat start sempurna di Liga Champions. Di Bundesliga, skuad Alonso hanya mencatatkan atu kekalahan dari tujuh laga, dan membuktikan konsistensi mereka terjaga.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga