CNN Indonesia
Rabu, 05 Jun 2024 14:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Joko Widodo (Jokowi) percaya diri mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari posisi Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tak bakal berakibat pada investor.
Ia juga memastikan tidak ada masalah pasca Bambang dan Dhony memutuskan hengkang dari megaproyek itu.
"Ndak, ndak, ndak," kata Jokowi di Istana Kepresidenan Nusantara, Kalimantan Timur, Rabu (5/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun demikian, Jokowi enggan membeberkan argumen mundurnya Bambang dan Dhony. Ia meminta agar awak media menanyakan langsung kepada nan bersangkutan.
"Ditanyakan ke bapak Bambang dan pak Dhony lantaran alasannya argumen pribadi," imbuhnya.
Di sisi lain, Jokowi mengaku sudah memberikan penugasan baru kepada Bambang sebagai utusan unik untuk kerjasama internasional dalam rangka mempercepat pembangunan IKN.
Ia menilai Bambang mempunyai pengalaman nan perlu dimanfaatkan untuk kebaikan Indonesia. Sementara untuk Dhony, Jokowi mengaku belum memberikan penugasan khusus.
Kepala OIKN Bambang Susantono dan wakilnya Dhony Rahajoe mengundurkan diri dari kedudukan dua bulan menjelang rencana Jokowi menggelar upacara peringatan HUT RI ke-79 di IKN.
Hal itu disampaikan Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Kantor Presiden Senin (3/6). Ia mengatakan Keppres tentang Pemberhentian dengan hormat Bambang dan Donny sudah terbit.
Sebagai gantinya, Jokowi menunjuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN, dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Otorita IKN.
[Gambas:Video CNN]
(khr/agt)