Jokowi Bongkar Alasan Belum Bisa Jajal Aspal Bandara IKN

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membongkar argumen kenapa pesawat kepresidenan belum bisa mendarat di Bandara IKN Nusantara.

Ia menunjukkan rasa sangat mau menjajal turun pesawat di Nusantara Airport. Sayang, kemauan Jokowi itu belum bisa terealisasi hingga sekarang.

"Saya kemarin (12 September 2024) sebetulnya mau turun di airport baru, tapi rupanya belum memungkinkan. Harus dicoba lagi dengan pesawat nan sama dengan nan kita pakai," ungkapnya saat Peresmian Hotel Nusantara Swissotel di IKN, Kalimantan Timur, Jumat (13/9).

"Jadi, tetap menunggu percobaan landing dan take off dari pesawat-pesawat nan bakal mencobanya. Sehingga memang pesawat nan kita tumpangi (pesawat kepresidenan) belum bisa turun di Airport Nusantara," jelas Jokowi.

Meski begitu, Jokowi sangat mendorong keberlangsungan Bandara VVIP IKN. Ia menegaskan pemerintah bertanggung jawab memperbanyak traffic di Nusantara Airport.

Tugas tersebut merupakan petunjuk dari Jokowi nan sangat mau IKN Nusantara ramai. Menurutnya, kemauan itu bisa terwujud, salah satunya dari airport nan sibuk.

"Kalau kelak airport ini bisa banyak traffic, maskapai, airlines nan naik dan turun di Airport Nusantara, ini bakal menjadi sebuah keramaian di Ibu Kota Nusantara. Memang nan dicari di sini adalah nan pertama crowd, kudu ramai," tegas Jokowi.

"Sehingga terbangun ekosistem kota. Ada penduduknya, warga, rumah sakit, sekolahnya, hotelnya, mal. Tidak mudah, butuh waktu, tapi kepercayaan nan kita bangun kelihatannya diambil betul kesempatan (dan) kesempatan nan ada oleh banyak investor," imbuhnya.

Salah satu penanammodal nan disorot adalah Konsorsium Nusantara. Ini adalah golongan konglomerat swasta tanah air nan dipimpin Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma namalain Aguan.

Aguan Cs memang cukup banyak membangun di ibu kota baru Indonesia ini. Salah satu nan teranyar adalah Swissotel Nusantara, hotel bintang lima dengan 191 kamar.

"Mengenai bakal dimulainya Mal Nusantara Duty Free, jika ini selesai dan segera selesai, ini bakal memunculkan keramaian di Ibu Kota Nusantara. Rumah sakit selesai, sekolah selesai, mal ada, prasarana jalan sudah memadai, saya kira bakal muncul keramaian," tutur sang Kepala Negara.

"Kita mau segera mendorong sebanyak-banyaknya aparatur sipil negara (ASN) kita untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara, sebanyak-banyaknya. Karena memang keramaian nan dibutuhkan oleh IKN," kata Jokowi.

Selain membangun sejumlah akomodasi dan memindahkan ASN sebanyak-banyaknya ke Nusantara, Jokowi punya langkah lain menciptakan crowd di IKN. Ia menekankan pentingnya konektivitas dengan wilayah sekitar.

Presiden Jokowi menyebut IKN bakal segera terhubung dengan Balikpapan dan Samarinda melalui jalan tol.

"Ini tolnya kira-kira bakal selesai dari Balikpapan-Jembatan Pulau Balang-Nusantara ini perkiraan bakal selesai pertengahan 2025. Ini bakal menambah keramaian lantaran tersambung Samarinda-Balikpapan-IKN. Keramaian bakal semakin menghidupkan ibu kota kita," tutup Jokowi.

[Gambas:Video CNN]

(skt/pta)