Hasil Sepak Bola Olimpiade 2024: Tekuk Mesir 3-1 Lewat Perpanjangan Waktu, Prancis Tantang Spanyol di Final

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta Prancis sukses lolos ke final sepak bola Olimpiade 2024 usai menang 3-1 atas Mesir pada laga semifinal nan berjalan di stadion Groupama, Selasa (6/8/2024). Tiga gol Prancis dicetak oleh Jean Philippe Mateta (2 gol) dan Michel Olise.

Sedangkan gol Mesir nan dicetak Mahmoud Saber seperti tak berfaedah apa-apa meski sempat cuatkan angan bisa lolos ke final. Kemenangan ini membawa Prancis bertemu Spanyol di laga final sepak bola Olimpiade 2024. Hasil ini juga mencegah terjadinya duel ulangan antara Mesir vs Spanyol nan sudah terjadi di fase grup.

Jalannya Pertandingan Prancis vs Mesir

Mesir sudah membikin sejarah dengan lolos ke semifinal sepak bola Olimpiade 2024. Sedangkan Prancis mau mengulang prestasi di Olimpiade 1984 saat mereka rebut emas.

Sekadar informasi, Prancis U-23 cukup angin-anginan kiprahnya di Olimpiade. Les Bleus Muda apalagi pernah tak lolos Olimpiade selama 16 tahun pada 2000 sampai 2016. Ini kontras dengan prestasi tim senior mereka.

Prancis dan Mesir sama-sama mendapatkan kesempatan di menit awal. Namun kedua negara belum bisa mencetak gol hingga menit ke-5, termasuk satu kesempatan Loic Bade nan tembakannya ditepis kiper Mesir.

Ibrahim Adel menjadi pemain Mesir paling aktif. Pada menit ke-14, dia nyaris memberi assist tapi tembakan Zizo tetap bisa diamankan kiper Prancis.

Michel Olise mencoba buka kesempatan Prancis di menit ke-26 lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Sayang, tembakan melengkunya melebar tipis di sisi kiri gawang Mesir.

Hingga menit ke-32, Mesir secar amengejutkan lebih dominan daripada Prancis. The Pharaoh Muda sudah melepas 6 tembakan, sedangkan Prancis 5 meski tembakan ke arah gawang sama-sama satu.

Loic Bade lagi-lagi mendapatkan kesempatan emas di menit ke-40. Manfaatkan umpan tendangan sudut, sundulan Bade membentur tiang.

Meski mengurung pertahanan lawan, Prancis belum bisa mengubah skor 0-0 musuh Mesir di babak pertama. Bagaimana babak kedua?

Berita video spotlight kali ini membahas tentang empat pemain top nan bakal turun memihak negaranya masing-masing di Olimpiade Paris 2024, salah satunya Julian Alvarez.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Babak Kedua Prancis vs Mesir

Prancis membuka kesempatan lewat Michel Olise di menit ke-52. Manfaatkan umpan Joris Chotard, tendangan kaki kiri Olise tetap bisa ditepis.

Lacazette sudah punya ruang tembak di menit ke-60. Namun tendangan kaki kirinya terlalu lemah dan melebar. Striker Lyon ini tampak membikin kecewa Thierry Henry dari pinggir lapangan.

Buang peluang, Prancis kudu bayar mahal lantaran Saber mencetak gol di menit ke-62. Tendangannya sempat diblok, tapi upaya kedua bisa menembus gawang Prancis sehingga membikin skor jadi 1-0 untuk Prancis.

Mateta nyaris membikin skor 1-1 tapi sundulannya hasil umpan Akliouche di menit ke-64 tetap bisa ditepis Hamza Alaa. Semenit kemudian, giliran sundulan Akliouche tetap melebar.

Duel makin menegangkan dengan Prancis menambah intensitas serangan. Dari statistik, Prancis jadi lebih sering menembak dengan jumlah 16 sampai menit ke-78 tapi belum juga berbuah gol.

Sodoran Lacazette kepada Michel Olise pada menit ke-80 kandas berbuah gol. Sontekan Olise, pemain baru Bayern Munchen ini terlalu lemah.

Kerja keras Prancis akhirnya membuahkan hasil di menit ke-83. Jean Philippe Mateta membikin skor jadi 1-1 usai tembakannya hasil umpan terobosan Michel Olise sukses menembus gawang.

Mateta kembali membikin fans Prancis berteriak-teriak saat backheelnya hasil umpan Akliouche di menit ke-85 menembus gawang. Namun bola sudah keluar lapangan sebelum dioper sehingga gol dianulir.

Mesir mendapatkan kesempatan emas di menit ke-90+2. Zizo nan sudah menembus pertahnaan Prancis kandas tembak bola lantaran sudah ditangkap lebih dulu kiper Prancis.

Omar Fayed nyaris jadi pesakitan saat aktivitas tangannya di kotak penalti pada menit ke-90+5 dinilai handball. Namun setelah dicek VAR, wasit Said Sanhez tak memberi penalti.

Hingga pertandingan berakhir, skor 1-1 antara Prancis melawan Mesir tetap bertahan. Pertandingan pun dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Perpanjangan Waktu Prancis vs Mesir

Mesir menandai perpanjangan waktu dengan kartu merah Omar Fayed di menit ke-92. Dia mendapatkan kartu kuning kedua usai melanggar Desire Doue sehingga langsung "mandi" lebih awal.

Michel Olise nyaris saja mencetak assist kedua jika saja tembakan Loic Bade di menit ke-96 sukses menjadi gol. Tendangan jarak dekatnya tetap bisa diblok.

Prancis gencar menyerang Mesir. Jean Philippe Mateta akhirnya mengubah skor jadi 2-1 untuk Prancis usai sundulannya di menit ke-99 hasil umpan Sildillia sukses menembus mulus ke gawang Mesir.

Zizo buka kesempatan Mesir lewat tendangan bebas di menit ke-105+4. Tendangannya tetap melebar sehingga tak mengubah kedudukan. Skor 2-1 memperkuat sampai babak pertama perpanjangan waktu berakhir.

Michel Olise mengubah skor jadi 3-1  di menit ke-110 usai tembakan kaki kirinya menembus gawang Mesir. Gol berasal dari tusukan Desire Doue nan terjatuh tapi bola malah mengarah ke Olise.

Hingga babak kedua perpanjangan waktu berakhir, skor 3-1 untuk kemenangan Prancis bertahan. Apakah Thierry Henry bakal ulangi prestasi Les Bleus di Olimpiade 1984? Spanyol juga sama punya ambisi meraih gelar juara kedua di Olimpiade.

Susunan Pemain Prancis vs Mesir

Prancis (4-3-1-2): 16 Restes; 5 Sildillia, 4 Bade, 2 Lukeba, 3 Truffert; 8 Akliouche, 20 Diouf, 13 Chotard; 7 Olise; 14 Mateta, 10 Lacazette

Mesir (4-3-3): 1 Alaa; 7 Saber, 2 Fayed,5 Abdelmaguid,13 El Debes; 12 Koka,17 Elneny,6Shehata; 14 Zizo,9 Faisal,10 Adel

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga