Harry Maguire Kembali Terkapar, Berapa Lama Absen Bela Manchester United?

Sedang Trending 5 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United terus menghadapi masa susah menyusul berita absennya Harry Maguire di sisa Liga Inggris 2023/2024 akibat cedera otot nan dideritanya.

Kehilangan bek kunci seperti Maguire merupakan pukulan berat bagi MU, terutama lantaran dia terpaksa tidakhadir dari empa pertandingan terakhir melawan lawan-lawan berat ialah Crystal Palace, Arsenal, Newcastle United, dan Brighton & Hove Albion.

Namun, sumber dari ESPN mengungkapkan Harry Maguire optimistis bisa pulih untuk final Piala FA menghadapi rival sekota Manchester City pada 25 Mei mendatang. Dia juga berambisi dapat mewakili timnas Inggris dalam Piala Eropa musim panas ini.

Cedera Maguire merupakan tambahan pukulan bagi manajer Manchester United Erik ten Hag, nan sudah kudu memutar otak dengan absennya empat bek tengah Lisandro Martínez, Victor Lindelöf, Raphael Varane, dan Willy Kambwala.

Krisis di lini belakang ini menjadi tantangan besar bagi Setan Merah. Tetapi dengan semangat dan penyesuaian nan tepat, mereka berambisi bisa mengatasi ujian dan meraih kesuksesan di sisa musim ini.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Manchester United Krisis Bek

Meskipun angin besar cedera nan melanda lini belakang Manchester United, ada sedikit sinar angan dengan kembalinya Jonny Evans setelah nyaris dua bulan tidakhadir lantaran cedera. Kehadirannya memberikan sedikit kelegaan bagi ten Hag.

Evans telah kembali berlatih menjelang pertandingan melawan Crystal Palace pada Selasa(7/5/2024) awal hari WIB. Kembalinya pemain berilmu itu menjadi buletin positif bagi Setan Merah nan memerlukan seluruh kekuatan nan tersedia di sisa musim ini.

Namun, dengan banyaknya bek tengah nan terkapar, Ten Hag tetap tidak punya banyak pilihan. Dalam tiga pertandingan terakhir, dia terpaksa menempatkan gelandang Casemiro sebagai bek tengah.

Selain mengatasi cedera, MU juga kudu menghadapi realita pahit bahwa mereka telah kehilangan kesempatan untuk bermain di Liga Champions musim depan. Kehilangan tempat di kejuaraan elit Eropa tersebut menjadi pukulan besar bagi klub nan ambisius seperti MU.

Misi Terakhir MU untuk Menjaga Kehadiran di Eropa

Meskipun tergelincir dari posisi nan nyaman di puncak klasemen, Manchester United tetap mempunyai tujuan nan jelas ialah memastikan kehadiran di panggung Eropa musim depan. Namun, perjalanan untuk mencapai tujuan tersebut tidaklah mudah.

Mereka sekarang turun ke ranking delapan usai kemenangan Newcastle United dan Chelsea di akhir pekan. MU tidak bakal lolos kejuaraan Eropa jika kandas memperbaiki posisi.

Maka kemenangan atas Crystal Palace plus tiga laga lain wajib dipetik. MU juga bisa memburu tempat kejuaraan Eropa dengan memenangkan Piala FA.

Para pemain MU pun kudu mempersiapkan diri untuk memberikan performa terbaik di setiap pertandingan. Ketika tekanan semakin meningkat, kekuatan mentalitas tim menjadi kunci keberhasilan mereka meraih sukses di sisa musim ini.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga