Liputan6.com, Jakarta - Dua petinggi Manchester United Omar Berrada dan Dan Ashworth pasang badan buat Erik ten Hag nan jadi bulan-bulanan lantaran kandas menaklukkan musuh bebuyutan Liverpool dalam laga pekan ketiga Liga Inggris 2024/2025, Minggu (1/9/2024) lalu.
Pasukan Ten Hag nan bertindak sebagai tuan rumah kala itu kebobolan 3 gol tanpa balas lewat tindakan Luis Diaz dan Mohamed Salah, nan sekaligus menandai kekalahan kedua berturut-turut mereka dalam 3 laga pertama Premier League musim ini, serta membawa MU terperosok ke urutan 14 klasemen sementara.
Buntut dari catatan kurang memuaskan tersebut, masa depan Erik ten Hag di klub kembali menjadi tanda tanya. Ada rumor sang pembimbing berpotensi didepak dari Old Trafford, dengan Thomas Tuchel jadi kandidat nan difavoritkan manajemen Setan Merah untuk menjadi suksesornya.
Hanya saja laporan SportsMole mengungkap posisi eks manajer Ajax Amsterdam tak sepenuhnya ada di ujung tanduk. Ten Hag mungkin tetap bakal kondusif karena dia mengantongi support dari setidaknya dua petinggi krusial Setan Merah, ialah CEO Omar Berrada dan Direktur Olahraga Dan Ashworth.
"Erik ten Hag mendapat support penuh dari kami, dan kita sudah bekerja sama dengan sangat erat," ucap Berrada mengenai situasi pembimbing MU dalam wawancara nan dilakukan setelah kekalahan Setan Merah dari Liverpool
"Saya sangat menikmati kerja sama saya dengan Erik (Ten Hag) selama 8 minggu belakangan. Tugas saya adalah mendukung dia dengan segala langkah nan mungkin agar dia bisa konsentrasi sepenuhnya pada latihan dan rencana taktis pertandingan demi meraih kesuksesan bagi Manchester United," timpal Dan Ashworth nan belum lama ini menduduki kedudukan Direktur Olahraga MU.
Berita video reaksi pembimbing Manchester United, Erik ten Hag, usai timnya dipermalukan Liverpool 3-0 pada Minggu (1/9/2024) malam WIB di Old Trafford.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
MU Pantau Progres Ten Hag Pasca Jeda Internasional
Terlepas dari adanya support duo petinggi, manajemen Setan Merah nampaknya bakal tetap memantau progres klub di bawah didikan Erik ten Hag.
Laporan mengungkap ahli strategi asal Belanda diwajibkan memenangi laga melawan Southampton selepas jarak internasional pada pertengahan bulan ini.
Hasil positif kontra The Saints bakal membantu meringankan tekanan terhadap Ten Hag soal jabatannya di Old Trafford. Sebaliknya, hasil jelek di pertandingan tersebut berpotensi membikin spekulasi soal berakhirnya pekerjaan sang pembimbing dan Old Trafford terwujud.
Minta Waktu
Sebelumnya, Erik ten Hag juga sudah sempat buka bunyi menanggapi kekalahan Manchester United dari Liverpool. Dia menyiratkan tetap agak awal mengecap timnya kandas karena MU baru memasuki pekan ketiga Inggris Inggris.
Juru strategi asal Belanda juga optimistis anak-anak asuhnya bisa membawa kebangkitan buat Setan Merah andaikan diberi waktu untuk mencapai level performa terbaik di Old Trafford.
"Ini baru pertandingan ketiga musim ini, (sementara) kami tetap kudu membangun tim baru. Kami punya beberapa pemain muda, dan ada tiga penggawa kami nan baru tampil sebagai starter untuk pertama kalinya musim ini, dengan mereka belum bermain 90 menit," ucap Ten Hag, seperti dilansir SportsMole dari The Sun.
"Terkait Ugarte, kami juga kudu membangun dia di tim. Ini butuh waktu. Saya bukan Harry Potter, Anda kudu akui itu. Dan jika Anda lihat Manuel Ugarte, dia belum bermain sekali pun musim ini. Jadi dia perlu membangun kebugarannya lebih dulu, sementara kami membangun tim."
"Dan saya yakin, dia (Manuel Ugarte) bakal berkontribusi untuk kami dan dia bakal jadi pemain krusial (MU). Namun, itu bakal butuh waktu berminggu-minggu, alias apalagi beberapa bulan. Hal nan sama bertindak untuk pemain lain, (seperti) Joshua Zirkzee nan baru membikin langkah besar dalam tiga sampai empat pekan terakhir," tambah Ten Hag.
Posisi MU di Premier League 2024/2025
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.