Liputan6.com, Jakarta- Maskapai penerbangan AirAsia memberikan bingkisan tiket terbang cuma-cuma kepada para atlet Asia Tenggara nan meraih lencana di Olimpiade 2024 maupun Paralimpiade 2024. Bonus terbang cuma-cuma ini tak hanya untuk peraih emas, tapi juga para atlet nan menyumbang perak dan perunggu.
Di Olimpiade, negara-negara Asia Tenggara meraup lima emas, tiga perak dan delapan perunggu. Sedangkan di Paralimpiade, ada 11 emas, 22 perak dan 20 perunggu nan didapat.
Peraih lencana emas mendapat apresiasi berupa tiket cuma-cuma naik pesawat AirAsia selama seumur hidup. Bonus ini juga termasuk Hot Seat, 20kg bagasi, 20kg peralatan olahraga. Sedangkan peraih perak dapat tiket cuma-cuma selama tiga tahun dan perunggu setahun.
Salah satu atlet Paralimpiade nan mendapat bingkisan terbang cuma-cuma selama tiga tahun adalah Karisma Evi Tiarani. Di Paris, Karisma menyumbang lencana perak dari nomor 100m T63 putri.
Bonus dari AirAsia ini disambut ceria oleh Karisma. Apalagi dia memang awalnya sudah punya rencana berpiknik di akhir tahun nanti.
"Untuk destinasi nan diinginkan sementara mau liburan ke Thailand. Sebenarnya akhir tahun ada rencana mau kesana sama teman-teman," tutur Karisma kepada wartawan di Jimbaran Bali, Kamis (19/9/2024) saat menerima bingkisan langsung dari CEO AirAsia, Tony Fernandes.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pacu Semangat Juang Atlet
Karisma berterima kasih kepada AirAsia dan Tony Fernandes lantaran bingkisan spesial ini diharapkan bisa memacu semangat para atlet paralimpik Indonesia lantaran mendapat apresiasi nan sama seperti atlet Olimpiade.
“Saya sangat berterima kasih atas penghargaan dari AirAsia. Ini memberikan dorongan besar bagi saya untuk terus berkompetisi dan memotivasi atlet lainnya agar tetap semangat. Perjalanan menuju pencapaian ini penuh tantangan, tetapi semua upaya dan dedikasi akhirnya membuahkan hasil. Dukungan ini memberikan semangat baru dan diharapkan dapat menginspirasi atlet muda di ASEAN untuk tidak pernah menyerah pada angan mereka," imbuh Karisma.
Alasan AirAsia Kucurkan Bonus
Tony punya argumen sendiri berani memberikan bingkisan penerbangan cuma-cuma seumur hidup untuk peraih emas. Pria asal Malaysia itu sangat menyukai olahraga sejak kecil. Dia apalagi pernah bercita-cita bisa menjadi juara Olimpiade.
"Para juara Olimpiade dan Paralimpiade merupakan kebanggaan bagi kita semua. Sebagai penonton saya selalu menyaksikan semua bagian olahraga. Olimpiade merupakan event olahraga terbesar nan selalu saya nantikan. Saya mewakili AirAsia Grup memberikan apresiasi kepada para peraih medali," ujar Tony Fernandes saat memberikan sambutan.
Sebagai bagian dari Asia Tenggara, Tony begitu bangga sekarang banyak atlet ASEAN nan bisa menyumbangkan medali. Dia mengingat kembali pengalaman awalnya menonton Olimpiade pada 1968 dan 1972. Saat itu tidak ada perwakilan Asia Tenggara nan kebagian medali.
"Saya bangga tahun ini atlet Asia Tenggara bisa meraih begitu banyak lencana di Olimpiade dan Paralimpiade 2024," sambung Tony.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.