Dalam 6 Bulan, Shin Tae-yong Bikin 3 Sejarah Dahsyat Bersama Timnas Indonesia

Liputan6.com, Jakarta- Timnas Indonesia menorehkan sejarah baru. Untuk pertama kalinya Indonesia bisa lolos ke putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia area Asia. Skuad Garuda melaju ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia usai menang 2-0 atas Filipina pada Selasa (11/6/2024).

Bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan disaksikan Presiden Joko Widodo, pasukan Shin Tae-yong menang berkah gol dari gelandang Thom Haye dan sundulan bek tengah Rizky Ridho.

Indonesia menjadi runner-up Grup F di bawah Irak sehingga berkuasa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia. Kemenangan ini membikin Indonesia tak perlu menggantungkan nasib pada laga Irak vs Vietnam nan baru digelar beberapa jam nanti.

Sepanjang sejarah ikut Kualifikasi Piala Dunia, Indonesia belum pernah bisa melangkah melewati putaran kedua. Ini menjadi pencapaian luar biasa ketiga Shin Tae-yong berbareng timnas Indonesia dalam kurun enam bulan terakhir.

Sejarah luar biasa pertama STY di tahun 2024 ini adalah membawa Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 untuk pertama kalinya dalam sejarah. Sayangnya Indonesia ketika itu tak berkekuatan membendung Australia dan kudu kalah 0-4.

Kemudian pada debut timnas Indonesia di Piala Asia U-23, STY bisa memberikan prestasi nan mencengangkan. Garuda Muda dibawa melaju sampai babak semifinal sehingga nyaris saja meraih tiket berkompetensi di Olimpiade Paris 2024.

Indonesia bisa mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia dan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024. Sayangnya di semifinal, Indonesia keok dari Uzbekistan dan kemudian kalah dari Irak pada perebutan tempat ketiga.

Tiga sejarah luar biasa ini bakal membikin STY dikenang sebagai salah satu pembimbing terbaik di timnas Indonesia. Pria Korea ini mulai memoles timnas Indonesia pada 28 Desember 2019.

Prestasi luar biasa STY juga membuatnya sudah dipastikan mendapat perpanjangan perjanjian dari PSSI. STY bakal melatih Marselino Ferdinan dan kawan-kawan setidaknya sampai 2017. Kontrak awal STY bakal lenyap Juni 2026 ini.

Setelah tiga sejarah luar biasa tersebut, STY tetap bisa membikin rekor lagi dengan membawa timnas Indonesia untuk pertama kali lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Peluang tersebut tetap ada lantaran jatah Asia untuk main di Piala Dunia bertambah. Pasalnya FIFA memang menambah jumlah peserta Piala Dunia mulai 2026 menjadi 48 negara dari nan awalnya hanya 32. Asia mendapat jatah delapan tiket lolos langsung dan satu lewat play-off antar zona.

Di babak ketiga kualifikasi, Indonesia dan 17 tim lain dibagi menjadi tiga grup nan masing-masing berisi enam peserta. Hingga buletin ini ditulis, sudah ada 17 tim nan dipastikan berperan-serta di putaran tersebut. Selain Indonesia, daftarnya mencakup nama-nama langganan nan kerap mewakili Asia di Piala Dunia.

Mereka adalah Jepang, Korea Selatan, Iran, Australia, Arab Saudi, Qatar, Irak, Bahrain, Yordania, Oman, Palestina, Uni Emirat Arab, Uzbekistan, China, Kirgyzstan, dan Korea Utara.

Persaingan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 area Asia dijadwalkan berjalan 5 September 2024 hingga 10 Juni 2025.

Jika kandas menduduki dua posisi teratas grup putaran ketiga, jalan Indonesia menuju Piala Dunia 2026 belum tertutup. Penghuni urutan tiga dan empat grup tetap berkesempatan memburu tempat dengan melangkah ke ronde keempat kualifikasi.

Di sini enam tim nan berjuang dibagi menjadi dua grup. Mereka saling sikut dengan hanya pemenang grup nan lolos ke turnamen utama.

Jika kandas jadi juara grup di putaran keempat kualifikasi, timnas Indonesia tetap punya kesempatan lolos ke Piala Dunia 2026. Syaratnya adalah dengan menjadi runner-up grup. Kalau menduduki posisi tersebut, timnas bakal menghadapi ranking dua grup lainnya. Pemenang lampau melaju ke play-off antarkonfederasi namalain putaran kelima.