Liputan6.com, Jakarta - China menjuarai Piala Thomas 2024. Negara Tirai Bambu itu mengalahkan Indonesia 3-1 dalam pertandingan final di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, Minggu (5/5/2024).
Sukses China tidak lepas dari skuad nan dimiliki. Di tunggal putra ada Shi Yu Qi dan Li Shi Fen yang berperingkat dua serta enam BWF. Sedangkan Liang Wei Keng/Wang Chang adalah dobel putra ranking satu.
Ini merupakan Piala Thomas ke-10 nan dimenangkan China. Sebelumnya, China meraih trofi kejuaraan bulu tangkis beregu putra itu pada 1986, 1988, 1990, 2004, 2006, 2008, 2010, 2012, dan 2018.
Tidak hanya itu, China juga sukses mengawinkan Piala Thomas dengan Piala Uber. Tim putri China juara Piala Uber setelah mengalahkan Indonesia 3-1.
Ini adalah kali kedelapan China mengawinkan trofi kejuaraan beregu tersebut sepanjang sejarah. Sebelumnya, China melakukannya pada 1986, 1988, 1990, 2004, 2006, 2008, dan 2012.
Sementara untuk Indonesia, Jonatan Christie dan kawan-kawan belum bisa menambah trofi kejuaraan ini. Meski demikian, Indonesia memimpin perolehan gelar Piala Thomas dengan 15 gelar.
Tim bulu tangkis putra Indonesia akhirnya bisa kembali angkat trofi Thomas Cup setelah penantian nyaris 2 dekade. Indonesia sukses tumbangkan China 3-0 di babak final.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jalannya Pertandingan China vs Indonesia di Final Piala Thomas 2024
Indonesia kudu mengakui kelebihan China pada final Piala Thomas 2024 nan berjalan di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China. Bermain di hadapan publik, Shi Yu Qi dan kawan-kawan tampil penuh semangat serta percaya diri.
Shi Yu Qi membuka kelebihan China dengan mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting di partai pertama. Dia menang straight game 21-17 dan 21-6 dalam lama 43 menit.
Pertandingan menegangkan terjadi pada partai kedua saat dobel putra Liang Wei Keng/Wang Chang melawan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Liang/Wang memenangkan game pertama dengan skor 18-21.
Tetapi, Fajar/Alfian membalasnya pada game kedua dengan menang 21-17. Pada game ketiga alias penentuan pertandingan kembali berjalan ketat hingga akhirnya Liang/Wang menang 21-17.
Unggul 2-0, China hanya butuh satu kemenangan lagi atas Indonesia untuk meraih Piala Thomas 2024. Tetapi, Jonatan Christie tidak mau menyerah begitu saja. Juara All England 2004 itu mengalahkan Li Shi Feng melalui rubber game 21-16, 15-21, dan 17-21.
Namun, pasangan He Ji Ting/Ren Xiang Yu tampil begitu solid pada partai keempat. Ganda putra kedua China dengan meyakinkan mengalahkan pasangan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana 21-11 dan 21-15.
Hasil Piala Thomas 2024 China vs Indonesia di Final
Shi Yu Qi vs Anthony Sinisuka Ginting 21-17, 21-6
Liang Wei Keng/Wang Chang vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto 21-18, 17-21, 21-17
Li Shi Feng vs Jonatan Christie 16-21, 21-15, 17-21
He Ji Ting/Ren Xiang Yu vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana 21-11, 21-15
Lu Guang Zu vs Chico Aura Dwi Wardoyo
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.