Al-Qur’an merupakan kitabullah nan diturunkan sebagai pedoman hidup umat manusia. Di dalamnya terhadap patokan tentang hukum, aqidah, pengetahuan pengetahuan dan kisah sejarah.
Di dalam kisah sejarah nan ada dalam Al-Qur’an terdapat sejumlah tokoh misterius. Beberapa di antaranya sosok terkenal, sementara nan lain tetap diselimuti misteri. Mulai dari Dzul-Kifl hingga Ashabul Kahfi, kisah mereka memicu rasa mau tahu dan dipenuhi perincian nan belum terpecahkan.
Dilansir dari The Islamic Information, Minggi (24/11/2024), berikut 9 tokoh misterius nan disebutkan dalam Al-Qur’an, nan identitas dan kisahnya tetap banyak diperdebatkan.
1. Dzul-Kifl
Sosok Dhul-Kifl disebutkan dalam Surah Sad (38:48) dan Surah Al-Anbiya (21:85-86) sebagai hamba Allah nan saleh. Dia dikenal lantaran keteguhan dan kesabarannya dalam menghadapi cobaan. Namun, kisah lengkapnya tidak dijelaskan secara rinci dalam Al-Qur’an, nan membikin banyak perincian tentang hidupnya tetap diselimuti misteri.
Identitas Dzul-Kifl dan apakah dia seorang nabi alias hanya orang saleh tidak dijelaskan dengan jelas dalam Al-Qur’an, nan mengarah pada spekulasi dan ketidakpastian tentang kehidupan dan perannya.
2. Kaum ‘Aad
Kisah tentang Kaum ‘Aad disebutkan dalam Surah Al-Ahqaf (46:21-22) dan Surah Ash-Shams (91:11-15) sebagai peradaban kuat nan dihancurkan oleh angin besar luar biasa setelah menolak pesan nabi Hud AS.
Meskipun kehancuran mereka disebutkan dalam Al-Qur’an, letak persis peradaban kaum ‘Aad dan nasib mereka tetap menjadi misteri. Kisah mereka diketahui, tetapi perincian krusial tentang masyarakat dan lingkungan mereka tidak jelas.
3. Kaum Tsamud
Kisah Kaum Tsamud disebutkan secara singkat dalam Surah Al-Furqan (25:38) dan Surah Al-Qamar (54:31). Mereka dihukum lantaran ketidaktaatan dan penolakan mereka terhadap para nabi. Lokasi persis mereka dan sifat dosa mereka tidak dijelaskan dengan jelas.
Al-Qur’an memberikan sedikit sekali perincian tentang kaum Tsamud. Lokasi dan sejarah komplit mereka tidak diketahui, menjadikan mereka salah satu golongan paling misterius dalam tradisi Islam.
4. Pemilik Dua Langit
Pemilik Dua Langit adalah istilah nan disebutkan dalam Surah Al-Rahman (55:33). Ini merujuk pada kedaulatan Allah atas langit dan bumi. Istilah ini sering ditafsirkan sebagai merujuk pada luasnya alam semesta.
Konsep dua langit tidak dijelaskan secara detail, nan membuka ruang untuk spekulasi. Istilah ini bisa merujuk pada beragam tafsir tentang alam surgawi, tetapi makna pastinya tidak jelas dalam Al-Qur’an.
5. Ahabul Kahfi
Kisah Ashabul Kahfi diceritakan dalam Surah Al-Kahf (18:9-26). Mereka adalah sekelompok pemuda nan mencari perlindungan di sebuah gua untuk menghindari penganiayaan dan secara ajaib tertidur oleh Allah selama bertahun-tahun.
Meskipun kisahnya terkenal, tetap banyak pertanyaan nan belum terjawab tentang identitasnya, termasuk periode waktu dan letak pasti kisah mereka. Pengalaman mereka tertidur selama beratus-ratus tahun tetap menjadi salah satu misteri terbesar Al-Qur’an.
6. Ashab al Hijr
Surah Al-Hijr (15:80-84) menyebut “Pemilik Batu”, suatu kaum nan tinggal di lembah nan dikenal dengan tempat tinggalnya nan dipahat dari batu.
Sebutan organisasi nan pernah berkembang pesat nan tinggal di rumah-rumah pahatan batu, sekarang hancur dan dilupakan, tanpa konteks geografis alias historis nan jelas, menjadikan mereka golongan nan misterius.
7. Nabi Khidir
Surah Al-Kahf (18:60-82) mengisyaratkan sosok misterius nan disebut Nabi Khidir, nan dikaitkan dengan keabadian. Meskipun tidak disebutkan secara langsung dalam Al-Qur’an, kehadiran Nabi Khidir krusial dalam tradisi Islam.
Nabi Khidir tidak pernah secara definitif disebutkan dalam Al-Qur’an, tetapi kisahnya dengan Nabi Musa AS dan hikmah tersembunyi nan dia sampaikan menjadikannya sosok nan penuh teka-teki dan menarik. Perjalanan mistik dan bimbingannya telah menjadi subjek spekulasi dan interpretasi selama berabad-abad.
8. Dzul Qarnain
Dzul Qarnain adalah sosok krusial dalam Surah Al-Kahf (18:83-98). Dikenal lantaran perjalanannya dan pencapaiannya, dia membangun penghalang untuk menahan kaum Gog dan Magog. Kisahnya adalah tentang kekuatan dan kebenaran nan luar biasa.
Meskipun Dzul Qarnain digambarkan sebagai sosok nan kuat dan benar, identitas aslinya tetap tidak jelas. Para ustadz telah memperkirakan bahwa dia mungkin seorang penguasa sejarah, tetapi Al-Qur’an tidak memberikan cukup perincian untuk secara pasti menentukan identitas sebenarnya.
9. Pemilik Gajah
Surah Al-Fil (105:1-5) menyebut Ashab al-Fil, alias “Pemilik Gajah,” nan merujuk pada pasukan Abrahah, penguasa Abyssinia nan mencoba menghancurkan Ka’bah dengan pasukan gajah.
Kisah ini diselimuti misteri lantaran melibatkan kombinasi tangan ajaib Allah, di mana gajah-gajah itu digagalkan oleh kawanan burung nan melempari mereka dengan batu, melindungi Ka’bah dari kehancuran.