X Tantang Zoom dan Google Meet Lewat Fitur Baru Ini

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - X nan dulunya dikenal sebagai Twitter tak pernah berakhir bikin gebrakan baru. Setelah tukar nama, sekarang mereka sibuk membangun fitur video conferencing sendiri. Fitur baru ini sementara diberi nama X Conference dan tetap dalam tahap uji coba internal.

Dikutip dari Phone Arena, Rabu (29/08/2024), Menurut Chris Park, X Conference bakal jadi perangkat video conferencing multi-orang nan cukup basic, mirip dengan Zoom alias Google Meet.

Meskipun sederhana, ada beberapa fitur keren nan lagi disiapkan, seperti pinning speakers dan notifikasi nan lebih baik.

Chris Park apalagi bilang jika X Conference sudah jadi pengganti nan cukup kuat untuk bersaing dengan platform video conferencing terkenal lainnya. Bukan hanya Park, Nima Owji, seorang peneliti aplikasi, juga ikut kasih bocoran soal fitur ini.

Dia menyebut jika X Conference bakal mendukung spatial audio dan built-in captions, nan pastinya jadi nilai tambah. Tapi meskipun fitur-fitur ini menarik, tetap belum jelas siapa sasaran utama X untuk fitur ini, selain tenaga kerja internal mereka sendiri.

Tantangan Teknis dan Ambisi Besar x

Sebenarnya, X sudah punya beberapa fitur video sebelumnya, seperti video call antar pengguna dan siaran publik lewat Spaces.

Tapi, kita semua tahu jika X sering mengalami masalah teknis, apalagi pas ada siaran besar alias high-profile stream. Ini bikin kita bertanta-tanya, apakah X Conference bakal lebih stabil dibandingkan fitur video nan udah ada? 

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Apakah X Conference Bakal Stabil?

Ini juga bukan pertama kalinya X mencoba masuk ke ranah nan keliatannya ditujukan buat pengguna korporat. Tahun lalu, mereka sudah memperkenalkan perangkat pencari kerja, dan Elon Musk juga sempat mengutarakan minatnya untuk bikin jenis X dari LinkedIn.

Bakal menarik banget buat melihat bagaimana X Conference berkembang dan siapa sasaran audiens mereka nantinya. Dengan beragam tantangan teknis nan ada, kesuksesan X Conference tetap jadi tanda tanya besar.

Tapi nan pasti, langkah ini selaras banget dengan ambisi X yang ingin jadi platform all-in-one, di mana semua kebutuhan pengguna bisa terpenuhi dalam satu tempat.

Langkah X buat masuk ke bumi video conferencing memang bikin banyak pertanyaan muncul. Apakah mereka bisa bersaing dengan platform besar kayak Zoom dan Google Meet?

Apa mereka bisa atasi masalah teknis nan sudah ada sebelumnya? Dan nan paling penting, apa mereka bisa menemukan sasaran pasar ke luar karyawannya sendri?

Waktu nan bakal menjawabnya. nan pasti X enggak takut untuk terus bereksperimen dan mencoba perihal baru. Sukses alias enggak, nan krusial X selalu berani bikin penemuan dan nge-push batas nan ada.

Pengguna Android Kini Bisa Login ke X dengan Passkeys, Selamat Tinggal Kata Sandi!

Sebelumnya, X mengumumkan peluncuran fitur passkeys di aplikasi Android mereka.

Adapun fitur keamanan di X ini menawarkan kredensial otentikal lebih kondusif dibandingan dengan kata sandi tradisional, nan sangat rentan bakal pencurian alias pembajakan.

Dengan Passkey, pengguna media sosial milik Elon Musk ini hanya bisa masuk ke akun X hanya berbekal dengan sidik jari alias pengenalan wajah, tanpa perlu mengingat kata sandi rumit.

Fitur ini juga memberikan perlindungan ekstra terhadap aksi peretasan dan pencurian akun.

Bagi pengguna X baru, Anda tetap memerlukan kata sandi untuk membikin akun. Setelah itu, Anda bisa mengaktifkan fitur passkey dengan mudah melalui beberapa opsi menu di aplikasi. Pengguna bisa menemukan fitur ini di bawah "perlindungan kata sandi tambahan" pada tab keamanan.

Kabarnya, X/Twitter saat ini sedang menguji penghapusan tombol like, comment, dan repost beserta info jumlah dari jawaban postingan.

Tidak hanya itu, perusahaan media sosial sekarang dimiliki oleh Elon Musk tersebut juga bakal menghapus jumlah views dari jawaban postingan.

Infografis Kenaikan Jumlah Pengguna Media Sosial di Indonesia

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi
↑