Usai Saling Sikut di UFC 308, Ini Calon Lawan Ideal Ilia Topuria dan Max Holloway Selanjutnya

Sedang Trending 3 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - UFC 308 baru saja berlangsung  Minggu (27/10/2024) WIB di Arena Etihad, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Dalam aktivitas tersebut, juara kelas bulu UFC, Ilia Topuria sukses pertahankan gelarnya dari ranking kedua kelas bulu Max Holloway.

Topuria bisa tunjukkan bahwa dia layak untuk menyandang status sebagai juara tak terbantahkan. Raihan tersebut tercapai usai petarung berdarah Georgia ini menghantam Holloway dengan hook kirinya pada ronde ketiga. Holloway nan menerima pukulan telak tersebut, seketika tersungkur di atas octagon.

Salah satu wartawan senior ESPN, ialah Brett Okamoto berikan pendapatnya soal lawan-lawan nan kudu dihadapi oleh Topuria dan Holloway usai UFC 308 selesai digelar.

Total ada empat nama nan dinilai layak oleh Okamoto untuk hadapi masing-masing petarung top tersebut di atas octagon UFC.

Alexander Volkanovski dan Diego Lopes Jadi Rekomendasi untuk Hadapi Topuria

Dua nama nan disebut-sebut cocok untuk musuh Topuria adalah ranking pertama kelas bulu UFC, ialah Alexander Volkanovski dan ranking ke-3 kelas bulu, ialah Diego Lopes.

Menurut Okamoto, Volkanovski layak untuk jadi musuh Topuria lantaran dia dinilai sebagai petarung elite di kelasnya. Petarung asal Australia tersebut pernah menjadi juara di kelas bulu dan sempat menduduki ranking teratas pound-for-pound UFC.

Hanya saja, Volkanovski kehilangan gelarnya usai dikalahkan melalui knockout (KO) oleh Topuria pada Februari 2024 lampau pada ronde kedua.

Apabila UFC berencana untuk melangsungkan pertandingan ulang, Volkanovski dianggap punya sedikit keuntungan. Pasalnya, usai kalah dari Topuria, dia punya waktu lebih banyak untuk beristirahat sembari berlatih lagi.

Jika pertandingan ulang ini betul-betul dilaksanakan, bukan tidak mungkin Volkanovski bakal menaklukkan Topuria sekaligus memberikannya kekalahan pertama sepanjang kariernya.

Lalu, nama Diego Lopes muncul lantaran saat ini, nama petarung berdarah Brasil tersebut sedang naik daun. Pada UFC 306 yang berlangsung September lalu, dia sukses mengalahkan Brian Ortega, salah satu petarung kelas bulu nan dikenal dengan keahlian kunciannya nan mematikan.

Maka dari itu, dia dinilai cocok untuk melawan petarung elite seperti Topuria.

Dustin Poirier dan Michael Chandler Jadi Opsi Bagi Holloway

Untuk Holloway, Okamoto sebut bahwa Holloway cocok untuk bermain di kelas ringan. Maka dari itu, dia merekomendasikan nama petarung ranking keempat Dustin Poirier dan petarung ranking ketujuh Michael Chandler.

Poirier dianggap sebagai musuh nan sepadan untuk Holloway. Sebenarnya, kedua petarung sudah pernah berjumpa sebanyak dua kali sebelumnya. Duel pertama terjadi pada UFC 143 di tahun 2012 dan Poirier sukses menang dengn teknik mounted triangle armbar.

Setelah itu, mereka kembali berjumpa pada UFC 236 tahun 2019. Poirier lagi-lagi berhasil atas Holloway, tapi kali ini melalui penilaian juri. Untuk kemungkinan pertandingan trilogi, UFC bisa saja mempertemukan dua petarung ini dalam memperebutkan sabuk BMF.

Sementara itu, nama Chandler juga disebut bakal menjadi rival nan sengit untuk Holloway. Sosok asal Amerika Serikat ini dikenal sebagai petarung nan eksplosif dan selalu berikan penampilan menarik, terutama dalam perihal adu pukulan.

Holloway dikenal sebagai petarung dengan keahlian tinju nan luar biasa. 

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga