Thomas Tuchel Dicap Salah Besar Gara-Gara Tolak Tawaran Kerja di Manchester United

Liputan6.com, Jakarta Thomas Tuchel dicap telah membikin kesalahan besar lantaran dia menolak tawaran kerja di Manchester United, sebelum memutuskan berasosiasi dengan Timnas Inggris.

Sebagaimana diketahui, ahli strategi asal Jerman sebelumnya telah diangkat oleh FA untuk menjadi suksesor Gareth Southgate di bangku pembimbing The Three Lions.

Dia belum betul-betul bekerja menukangi Harry Kane dan kawan-kawan karena periode kerjanya baru bakal dimulai pada Januari 2025. Sementara itu, Lee Carsley nan saat ini menduduki kedudukan interim dijadwalkan kembali ke Timnas Inggris U-21 di saat nan sama.

Terlepas dari masa menganggurnya nan nyaris berakhir, pemasok super asal Israel Pini Zahavi rupanya menilai Tuchel salah membikin pilihan usai memutuskan melewatkan kesempatan berkecimpung di Old Trafford.

Padahal, eks pembimbing Chelsea sebelumnya santer dikaitkan dengan kedudukan ahli strategi baru MU. Dia apalagi sempat menggelar obrolan dengan petinggi Setan Merah mengenai prospek kepindahan menuju Theatre of Dreams musim panas lalu.

"Jika saya adalah Thomas (Tuchel), saya bakal pergi ke Manchester United. Dia punya kesempatan. Semuanya sudah disiapkan saat itu," ucap Zahavi dalam interview-nya brsama Welt am Sonntag, sebagaimana dilansir dari Football Transfers.

"Thomas punya percikan kejeniusan dalam dirinya. Namun, dalam bumi sepak bola saat ini, Anda kudu bersikap bijak dan diplomatis," tambahnya dalam kesempatan nan sama.

Berita video reaksi heran dari legenda Timnas Inggris dan MU, Wayne Rooney, ketika tahu Thomas Tuchel ditunjuk sebagai pembimbing anyar The Three Lions pada Januari 2025 mendatang.

Sementara itu, merujuk pada pemberitaan Bild via Football Transfers, ada satu argumen di kembali sikap Thomas Tuchel nan menolak berasosiasi dengan Manchester United.

Laporan menyebut Tuchel merasa dirinya bakal berdebat soal kebijakan transfer dengan pihak klub jika memilih melanjutkan pekerjaan di Old Trafford.

Padahal bos-bos Manchester United sendiri sejatinya sempat menjadikan Thomas Tuchel sebagai opsi utama untuk menggantikan Erik ten Hag. Namun setelah menjalani diskusi, sang pembimbing justru merasa bakal berbeda pendapat dengan manajemen MU mengenai bursa transfer.

Adapun Tuchel sendiri saat ini menjadi orang Jerman pertama nan dipekerjakan sebagai pembimbing olah Timnas Inggris.

Dia sebelumnya menandatangani perjanjian relatif pendek, ialah hanya 18 bulan, nan membikin eks ahli strategi Bayern Munchen bakal bertanggung jawab atas The Three Lions setidaknya sampai Piala Dunia 2026.

Meski sudah punya pengalaman menukangi tim Inggris, Chelsea, sejumlah pihak tetap menilai penunjukan Tuchel seabagai arsitek Timnas Inggris condong berisiko. Hal itu menimbang kebenaran bahwa dia belum punya track record menangani tim nasional.