Liputan6.com, Jakarta- PSSI menyambut baik gebrakan pihak swasta nan mulai menggelar kejuaraan sepak bola wanita usia dini. PSSI memuji Bakti Olahraga Djarum Foundation nan sedang menyelenggarakan MilkLife Soccer Challenge (MSC) 2024 di beragam kota di Indonesia.
MSC 2024 sudah sampai pada Jakarta Series 1 nan digelar di Kingkong Soccer Arena, Jakarta Timur, dari 25 Mei sampai 28 Mei 2024. Turnamen sepak bola putri ini diikuti 368 siswi Sekolah Dasar (SD) nan berasal dari Jakarta dan sekitarnya. Mereka tergabung dalam 34 tim nan terdiri dari 9 tim Kategori Usia (KU) 10 dan 25 tim KU 12.
“Kami memandang penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge merupakan langkah nan tepat agar sepak bola putri mulai mendapatkan hati di tengah masyarakat. Dengan demikian, diharapkan bakal muncul bibit-bibit berbakat, nan kemudian bisa membangkitkan kejayaan bagian olahraga ini, dan mendulang prestasi di kancah dunia,” ujar Dr. Papat Yunisal, M.Pd selaku Head of Women’s Football PSSI.
Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) berharap, gelaran MilkLife Soccer Challenge dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para siswi, guna menguji bakatnya di lapangan hijau. Sehingga nantinya bisa ambil bagian dalam turnamen di level nan lebih tinggi lagi. ASBWI berambisi bisa lahir bakat-bakat sepak bola putri di MSC sehingga bisa membantu memenuhi sasaran berkompetensi di Piala Dunia Wanita 2035.
"Ini adalah perkembangan luar biasa dengan adanya MSC. ASBWI merasa sangat beruntung mendapat mitra sepeti MilkLife. Dari sini kita dapat menemukan bibit-bibit muda. Karena ini adalah arena bagi para adik-adik kita untuk mulai mencintai dan menekuni sepak bola putri. PSSI melalui ketua umum Erick Thohir memang mau memulai dari grass root. Menurut kami kudu dimulai dari keluarga, bapak-ibu membujuk main. Kita punya sasaran 2035 kita kudu masuk Piala Dunia Wanita," ucap Monica Desideria selaku Wakil Ketua Umum ASBWI.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Libatkan 21 SD di Jakarta dan Depok
Sementara itu Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, MSC 2024 melibatkan 21 SD di Jakarta dan Depok. Animo peserta nan mengikuti turnamen ini merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air. Dengan begitu, geliat bagian olahraga ini bisa tumbuh dan melahirkan atlet-atlet nan mengharumkan nama bangsa di masa mendatang.
“Kami bakal terus berkomitmen menggelar MilkLife Soccer Challenge secara rutin. Agar tujuan besar untuk mengantarkan timnas sepak bola putri untuk berkompetensi dan mempunyai prestasi gemilang di Piala Dunia dapat terwujud. Kami mulai dari level usia paling bawah ini, guna memasyarakatkan sepak bola kepada para putri, dan diharapkan tumbuhnya kecintaan dalam diri mereka,” ujar Yoppy disela bertemu pers di Kingkong Soccer Arena Yonkav 7, Cijantung, Jakarta Timur, Senin (27/5).
MilkLife Soccer Challenge mempertandingkan kejuaraan 7 vs 7. Selain itu, terdapat pula beragam uji ketangkasan bagi para siswi melalui Skill Challenge berupa dribbling, passing & control, 1on1, shoot on sasaran hingga penalty shoot.
Budaya Baru Main Bola untuk Cewek
Bergulirnya MilkLife Soccer Challenge diawali dengan diselenggarakannya MilkLife Soccer Coaching Clinic nan telah diadakan sepanjang 2023 lalu. Pada kesempatan itu, ratusan pembimbing olahraga mengikuti training dan pembekalan teknik dasar Coach Timo Scheunemann. Kegiatan ini merupakan langkah awal agar para pendidik mempunyai pemahaman dan keahlian dasar tentang sepak bola putri, khususnya di level usia dini.
Coach Timo sebelumnya telah berbagi pengalaman dan materi diantaranya seputar penguasaan bola alias ball mastery, dribbling, passing, strategi menyerang dan bertahan, hingga program latihan sesuai standar Sekolah Sepak Bola (SSB).
"Saya berambisi bakal jadi budaya baru wanita main sepak bola bola, berani main bola. Kita mau SSB sekarang ada kelas putriBanyak wanita main bola tapi tidak ada pemassalannya. Sekarang kita bikin pemassalannya agar mereka ini tidak lari ke olahraga lain," tutur Timo.
Sepanjang tahun ini, MSC bakal diselenggarakan sebanyak 18 kali di delapan kota ialah Kudus (Maret, Juni, September & Desember), Surabaya (Mei & September), Jakarta (Juni & November), Tangerang (Juni & November), Bandung (Juni & Oktober), Yogyakarta (Juli & Oktober), Solo (Juli & Oktober) dan Semarang (Agustus & November).
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.