Liputan6.com, Jakarta - Pemilik saham minoritas Manchester United, INOES, di bawah kepemimpinan Sir Jim Ratcliffe berkesempatan mengambil keputusan tak terduga soal masa depan pembimbing Erik ten Hag di Old Trafford.
Laporan Football Transfers mengungkap Setan Merah saat ini tengah menghadapi periode ketidakpastian dengan ahli strategi Belanda, nan bisa mengarah pada munculnya kejutan dalam beberapa pekan ke depan.
Adapun kelanjutan pekerjaan Ten Hag berbareng MU memang kembali menuai tanda tanya akhir-akhir ini. Eks manajer Ajax berada di ujung tanduk menyusul hasil mengecewakan nan dicatatkan anak-anak asuhnya pada awal musim 2024/2025.
Padahal Ten Hag sendiri sebenarnya baru saja lolos dari ancaman pemecatan di musim panas 2024. Dia mencatatkan finis terburuk bagi MU sepanjang era Premier League, tetapi batal didepak setelah sukses mempersembahkan trofi juara Piala FA 2023/2024.
Petinggi Manchester United sendiri diklaim tak menyangka permulaan kampanye Setan Merah bakal melangkah semenyedihkan ini. Apalagi, mereka sudah menggelontorkan biaya cukup besar senilai lebih dari 200 juta euro demi mendanyai proyek Ten Hag di bursa transfer musim panas.
Alhasil ada kesunyian nan sekarang tengah menyelimuti Old Trafford. Football Transfers mengungkap situasi tersebut belum pernah terjadi di markas MU sejak pemecatan pembimbing Ole Gunnar Solskjaer pada 2021 silam.
Berita Video, komentar Erik ten Hag setelah Manchester United ditahan seri FC Porto
Rekan Senegara Ten Hag Jadi Calon Penerus
Hingga sekarang, rumor soal calon pengganti Erik ten Hag di Manchester United pun tetap santer beredar. Nama Gareth Southgate, Graham Potter, hingga Simone Inzaghi ramai dikaitkan dengan posisi pembimbing MU.
Di atas itu, berita soal potensi Ruud van Nistelrooy naik kedudukan juga berembus kencang. Pria asal Belanda sekaligus eks pemain legendaris Setan Merah diyakini bakal didapuk sebagai suksesor Ten Hag andaikan dia sudah terbiasa dengan pekerjaannya dan sang kompatriot didepak akibat kandas mencapai sasaran pada akhir musim.
Football Transfers menyebut sejak awal Van Nistelrooy memang bukan orang nan diminta Ten Hag untuk membantu dia di Old Trafford. Justru INEOS-lah nan mengharapkan keberadaan laki-laki asal Belanda.
Hal itu juga menjadi argumen pihak klub mengikat Ruud van Nistelrooy dengan perjanjian hingga 2026, nan durasinya sama seperti kesepakatan Erik ten Hag berbareng MU.
Masa Depan Erik ten Hag Bakal Dibahas
Sementara itu mengenai Erik ten Hag, petinggi Manchester United sebelumnya diklaim memberi waktu bagi ahli strategi Belanda memperbaiki keadaan sebelum jarak internasional Oktober 2024.
Ten Hag kudu bisa melewati duel melawan Porto dan Aston Villa dengan catatan apik jika mau mempertahankan posisinya. Adapun laga penentu pertama sudah dilewati MU dengan hasil seri 3-3.
Kini, laporan terbaru mengungkap bos Manchester United bakal tetap menggelar pembicaraan mengenai masa depan Ten Hag saat periode jarak internasional, sekali pun jika dia sukses mengalahkan Aston Villa pada Sabtu (6/10/2024).
Masih merujuk pada pemberitaan Football Transfers, ada kesempatan INEOS bakal memilih menyingkirkan Erik ten Hag. Pasalnya, meski sukses mengoleksi 2 trofi dalam 2 musim kerjanya di MU, ada persoalan kurangnya identitas serta dan hasil jelek berkelajutan dalam skuad MU nan berpotensi membikin petinggi Setan Merah mengambil jalan perpisahan.