Selesai Negosiasi Kompensasi, Bayern Munchen Resmi Tunjuk Vincent Kompany Jadi Pelatih

Liputan6.com, Jakarta - Bayern Munchen resmi menunjuk Vincent Kompany sebagai pembimbing baru tim, Rabu (29/5/2024). Mereka mengikatnya selama tiga tahun setelah selesai bermusyawarah dengan Burnley.

Klub Bavaria tersebut dilaporkan bakal bayar Burnley sebesar 10 juta pounds untuk melepas Kompany dari kontraknya nan bertindak hingga 2028.

"Saya sangat menantikan tantangan di klub ini. Merupakan kehormata besar bekerja di sini. Bayern Munchen adalah lembaga besar sepak bola internasional," kata Vincent Kompany pada keterangan resmi.

Bayern Munchen memilih Kompany setelah melalui proses panjang dan berliku. Mereka mengumumkan Thomas Tuchel bakal meninggalkan kedudukan nakhoda tim pada Februari lalu.

Namun, setelah melakukan serangkaian pendekatan, nama-nama seperti Beberapa nama besar seperti Xabi Alonso, Julian Nagelsmann, Ralf Rangnick, hingga Oliver Glasner menolak pinangan mereka.

Menghadapi ini, klub dikabarkan sempat coba mempertahankan Tuchel. Meski begitu, opsi tersebut juga tidak terwujud.

Bayern Munchen akhirnya mendekati Kompany, dikabarkan mendapat rekomendasi positif dari Pep Guardiola nan sempat bekerja di Allianz Arena. 

Penunjukkan ini merupakan pertaruhan besar bagi Bayern. Kompany memang mempunyai reputasi sebagai salah satu pembimbing muda berbakat Eropa usai membantu Burnley promosi ke Liga Inggris musim ini.

Namun, baru berumur 38 tahun, dia tidak punya banyak pengalaman bekerja pada level tertinggi. Kompany juga kandas membawa The Clarets memperkuat di Premier League

"Kami ceria bisa menyambut Kompany ke klub ini. Dia lapar dan mempunyai segalanya. Sebagai pemain, Kompany adalah pemimpin. Dia juga bakal melakukan perihal serupa sebagai pelatih," tandas Direktur Olahraga Bayern Munchen Max Eberl.

Kompany mempunyai tugas mengembalikan nama besar Bayern Munchen. Musim ini mereka kandas menjuarai Bundesliga lantaran kalah bersaing melawan Bayer Leverkusen.

Manuel Neuer dan kawan-kawan juga terpuruk di DFB Pokal, meski bisa mencapai semifinal Liga Champions.