Satgas Impor 'Intai' Puluhan Gudang yang Diduga Simpan Barang Ilegal

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

CNN Indonesia

Jumat, 26 Jul 2024 17:44 WIB

Satgas Impor Ilegal tengah mengintai puluhan penyimpanan nan diduga menyimpan produk impor ilegal. Dugaan satgas, 40 penyimpanan penyimpan per provinsi. Satgas Impor Ilegal tengah mengintai puluhan penyimpanan nan diduga menyimpan produk impor ilegal. Dugaan satgas, 40 penyimpanan penyimpan per provinsi. (CNN Indonesia/ Tunggul).

Jakarta, CNN Indonesia --

Satuan Tugas (Satgas) Impor Ilegal tengah mengintai puluhan penyimpanan nan diduga menyimpan produk impor ilegal. Tujuannya untuk melindungi industri dalam negeri.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan nan juga sebagai Penasihat Satgas Impor Ilegal mengatakan dari laporan nan dia terima, penyimpanan penyimpanan peralatan terlarangan itu lebih dari 40 per provinsi.

"Menurut obrolan sementara ini bukan hanya satu. Satu provinsi itu bisa puluhan nan jualnya juga online," ujar Zulhas di Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (26/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Satgas bakal bekerja sama dengan pemerintah daerah, seperti walikota, bupati, gubernur hingga kepala dinas (kadis) nan ada di setiap wilayah.

"Kami meminta wilayah coba monitor segera laporkan ke kami satgas lantaran banyak sekali nan kami dapat laporan setiap provinsi bisa 30-40 penyewa gudang-gudang besar-besar nan jualan online seperti ini," jelasnya.

Zulkifli menegaskan kondisi ini makin membuktikan bahwa persoalan industri dalam negeri bukan hanya kebijakan dan tarifnya, melainkan tindak impor ilegal.

"Kita bakal obrolan dengan asosiasi-asosiasi nan terancam tutup, rupanya bukan pertek, pertek (pertimbangan teknis) iya, tapi rupanya nan paling bikin ya rupanya barang-barang nan masuk secara terlarangan seperti ini," pungkasnya.

Dari tindak pengamanan hari ini di penyimpanan penyimpanan di Penjaringan, Jakarta Utara, satgas sukses mengamankan peralatan impor terlarangan senilai Rp40 miliar.

Rincian peralatan nan diamankan terdiri dari elektronik (hp dan tablet) senilai Rp2,7 miliar, busana jadi Rp20 miliar, elektronik lainnya Rp12,3 miliar dan mainan anak-anak Rp5 miliar.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/agt)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com