Piala Suhandinata 2024: Indonesia Siapkan Strategi Terbaik Lawan Jepang di Semifinal

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia bakal menantang Jepang di semifinal Piala Suhandinata 2024. Laga tersebut bakal berjalan di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Nanchang, China, Jumat (4/10) mulai pukul 16.00 waktu setempat

Berkaca dan mengevaluasi dari penampilan melawan India di perempat final, Indonesia langsung meracik strategi terbaik untuk melawan Jepang. Hal itu disampaikan manajer tim Rionny Mainaky.

"Dari penampilan hari ini anak-anak kudu lebih hati-hati lagi. Saya lihat beberapa pemain agak grogi ya tampil di perempat final. Dari pergerakan ada ragu-ragu apalagi ketika speed musuh lebih cepat, mereka mainnya jadi disetir lawan. Itu nan kudu diperhatikan," ucap Rionny seperti dikutip dari rilis PP PBSI, Kamis (3/10).

"Berkaca dari penampilan tadi pasti kelak saya dan tim pembimbing bakal evaluasi. Besok musuh Jepang kami siapkan strategi terbaik. Dari kekuatan bisa kita lihat tadi musuh Amerika (Serikat) mereka ramai," lanjut Rionny.

Rionny berpesan untuk menjaga semangat dan keberanian melawan Jepang. Mental baja kudu ditunjukkan para pemain di pertandingan besok.

"Ubed (Moh Zaki Ubaidillah) itu mental bertanding dan keyakinannya kuat jadi saat masuk dia percaya diri. Dari pemanasan juga tadi saya lihat bagus termasuk Dexter/Wahyu dan Mutiara. Ini nan kudu terus dilakukan, juga untuk nan lain," ucap Rionny.

"Selain itu, saya tekankan bermain memperkuat agak riskan dengan gim pendek seperti ini jadi kudu menyerang duluan. Beberapa pemain kami coba ubah sedikit polanya untuk tidak bermain pasif," imbuhnya.

Tim bulutangkis junior Indonesia meraih posisi kedua pada kejuaraan bulu tangkis junior bumi memperebutkan Suhandinata Cup. Indonesia dikalahkan Tiongkok pada babak final, setelah unggul dari Perancis dan Taiwan. Selengkapnya dilaporkan Virginia Gunawa...

Pasang Pemain Andalan

Rionny menambahkan bahwa strategi terbaik adalah memasang jagoan di laga-laga awal. "Memang idealnya adalah memasang andalan-andalan kita untuk tampil di depan jadi poin bisa berjarak dulu tapi tetap belakangnya jangan sampai terkejar, gimana langkah menjaga selisih poinnya," paparnya.

"Tapi, itu tergantung hasil coin toss juga kan jadi besok semoga strategi nan kami siapkan bisa melangkah dengan baik," pungkas Rionny.

Rekap Pertandingan Indonesia vs India:

MS1: Moh Zaki Ubaidillah vs Pranay Shettigar 11-1

MD2: Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo vs Bhargav Ram Arigela/Viswa Tej Gobburu 22-8

WS1: Mutiara Ayu Puspitasari vs Tanvi Sharma 33-17

WD2: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Taarini Suri/Shravani Walekar 44-29

XD2: Taufik Aderya/Clairine Yustin Mulia vs Bhavya Chhabra/Shravani Walekar 55-42

MS2: Richie Duta Richardo vs Pranay Shettigar 66-52

MD1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan vs Bhargav Ram Arigela/Viswa Tej Gobburu 77-64

WS2: Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi vs Tanvi Sharma 88-74

WD1: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Taarini Suri/Shravani Walekar 99-82

XD1: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Bhavya Chhabra/Shravani Walekar 110-92

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga