Pemain Buangan Manchester United Temukan Peminat Baru usai Terancam PHP Juventus, tapi...

Liputan6.com, Jakarta - Pemain buangan Manchester United, Mason Greenwood, sudah menemukan fans baru dari Spanyol setelah terancam jadi korban angan tiruan Juventus. Akan tetapi, transfer menuju klub LaLiga berpotensi menemui halangan akibat satu hal.

Seperti diketahui, nama Mason Greenwood sejatinya jadi komoditas menarik di jendela transfer musim panas 2024. Hal tersebut menyusul performa gemilang nan dia perlihatkan selama menjalani masa pinjaman di Getafe musim lalu.

Juventus pun jadi salah satu klub besar Eropa nan ramai digadang-gadang hendak merekrut pemuda asal Inggris ke Allianz Stadium. The Mail pada pertengahan Juni apalagi mengeklaim Si Nyonya Tua siap membeli penyerang terpinggir Setan Merah dengan nilai 40 juta poundsterling.

Sayangnya, berita teranyar dari The Sun justru mengungkap minat Juventus terhadap Greenwood mulai menurun. Hal itu tak lepas dari adanya respons penentangan fans, menyusul skandal nan pernah membelit sang pemain sebelum didepak secara lembut ke Spanyol.

Sebagai gantinya, I Bianconeri sekarang mengalihkan perhatian pada sesama deadwood Setan Merah, Jadon Sancho. Pemuda Inggris sebelumnya juga berhujung jadi pemain pinjaman di Borussia Dortmund lantaran sempat terlibat gesekan dengan manajer Erik ten Hag.

Berita Video, Mason Greenwood mendapat sambutan luar biasa dari fans Getafe pada Selasa (5/9/2023)

Terlepas dari potensi batalnya rencana transfer Juventus, Mason Greenwood nampaknya tak kekurangan fans di bursa transfer musim panas 2024. Metro melalui pemberitaannya mengungkap sang pemain sudah menemukan fans baru dari Spanyol.

Adalah klub LaLiga Valencia nan diklaim meletakkan hati pada Mason Greenwood. Mereka kabarnyasudah mengajutkan tawaran senilai 25 juta poundsterling demi merekrut pemain berumur 22 tahun.

Kebetulan laporan baru-baru ini mengungkap Mason Greenwood memang lebih tertarik memperkuat di Spanyol, daripada hijrah ke tempat lain. Getafe sempat mau menahan dia lebih lama di klub, tetapi tidak punya kekuatan finansial nan cukup untuk mewujudkan perihal itu.

"Sang pemain (Mason Greenwood) lebih memilih memperkuat di Spanyol daripada pindah ke Italia dan mengganggu stabilitas family barunya," tulis Metro dalam laporan nan diunggah 16 Juni lalu.

"Getafe sempat mau mempertahankan Greenwood dengan status pinjaman alias kesepakatan permanen, tetapi tidak mempunyai kekuatan finnsial nan diperlukan untuk membikin kesepakatan," tambah laporan nan sama.

Hanya saja, fans baru Mason Greenwood berpotensi menemukan batu sandungan untuk merekrut pemain idamannya. Hal itu lantaran nilai nan mereka tawarkan tetap jauh di bawah angan Manchester United.

Seperti diketahui, Setan Merah memang terbuka untuk menjual Greenwood musim panas ini. Namun, mereka ogah memasang banderol murah untuk sang pemain.

Laporan nan beredar mengungkap MU mengharapkan mahar di kisaran 50 juta poundsterling dari klub nan meminati jasa Greenwood. Mereka butuh suntikan biaya tambahan untuk mewujudkan rencana transfer Erik ten Hag jelang kejuaraan musim depan.