Liputan6.com, Jakarta- Musyawarah Nasional (Munas) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dipastikan bakal berjalan pada Agustus 2024. Kepastian tersebut diungkap Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Edi Sukarno S.
Menurut Edi, Munas PBSI bakal berjalan di Surabaya, Jawa Timur pada 10-12 Agustus 2024. Salah satu agenda dari Munas PBSI adalah pemilihan ketua umum.
"Masa hormat kepengurusan PP PBSI era Ketua Umum Agung Firman Sampurna memang berhujung tahun ini. Maka dari itu, sesuai AD/ART organisasi kudu diselenggarakan munas untuk memilih ketua umum (ketum)," kata Edi.
Munas ini, lanjut Edi, bakal diikuti oleh seluruh ketum PBSI tingkat provinsi, alias pengurus provinsi (pengprov).
Adapun syarat menjadi calon ketum itu kudu didukung oleh minimal 10 pengprov, melalui support tertulis nan ditandatangai oleh ketum dan sekretaris umum (sekum).
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Calon Ketum PBSI
Sementara itu, Ketum Pengprov PBSI Pengprov Jawa Timur Tonny Wahyudi menyatakan pihaknya mendukung M Fadil Imran untuk menjadi Ketum PP PBSI periode 2024-2028.
Menurut dia, Fadil nan saat ini menjabat sebagai Sekjen PBSI, merupakan sosok nan peduli dengan bumi bulu tangkis di tanah air. "Kecintaan dan kepedulian beliau kepada olah raga ini tidak perlu diragukan lagi," ujarnya.
Yudi mengatakan Ketua Tim AdHoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 itu telah mendapat support lebih dari 10 pengprov.
"Kami sudah berkonsolidasi dan mendukung beliau untuk menjadi ketua umum di periode selanjutnya. Surat dukungannya sudah masuk. Memang ada bunyi nan menginginkan Tim AdHoc dipermanenkan lantaran prestasi nan diraih sudah terlihat," katanya.
Kandidat Ketum PBSI
Adapun Ketum Pengprov PBSI DI Yogyakarta KPH Yudanegara mengharapkan PP PBSI di periode mendatang bisa menggairahkan bulu tangkis di daerah.
"Sosok Fadil Imran saya rasa bisa melakukan perihal itu," ujarnya.
Sementara Ketua Umum Pengprov PBSI Riau Eri Zulhendrizal juga mengakui sosok Fadil Imran sangat dekat dengan pengurus PBSI di daerah. "Beliau sering turun ke wilayah untuk berbincang soal pengembangan bulu tangkis di daerah," ujarnya.
Fadil, lanjutnya, bukan orang baru di lingkungan PBSI. Keberlanjutan ini, katanya, sangat krusial lantaran sudah banyak perihal nan dilakukan PBSI di era 2020-2024 memajukan bulu tangkis di wilayah dengan menggelar arena internasional.
Ketum Pengprov PBSI Aceh Safaruddin mengaku mengenal Fadil sebagai sosok nan konsisten dan serius memajukan bulu tangkis Indonesia.
"Proses untuk meraih prestasi dan pembinaan kudu melangkah beriringan. Maka dari itu, semangat berkepanjangan kudu dijaga. Saya cemas jika dipegang oleh orang lain, bulu tangkis Indonesia bakal mandek nantinya," tutupnya.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.