KBB, SekitarKita.id- Satu unit mobil pickup nomor polisi B 9259 PUA milik Garda Partai NasDem Bandung Barat (KBB) lenyap di gondol maling. {Peristiwa} itu terjadi pada Jumat (08/11/2024) sekitar pukul 03.00 WIB awal hari.
Hilangnya mobil pickup berlogo partai NasDem itu saat tengah terparkir di sisi jalan dekat TPS di Kampung Babakan RT02/RW01 Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang KBB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dudung Durahman, Komandan Baret/Gardan Pemuda NasDem KBB, menyampaikan, kejadian bermulai seusai dia memasang spanduk dan baleho HUT Partai NasDem di wilayah Lembang.
“Saya pulang jam 09.00 WIB malam itu lenyap masang banner di Lembang, karena hujan saya parkir di laman dekat TPS sampah, biasanya di parkir di depan instansi DPD NasDem KBB,” tutur Dudung saat ditemui di Padalarang, Minggu (10/11/2024).
Dudung nan juga pemegang kuasa mobil inventaris menyebut, sekitar pukul 01.00 WIB awal hari mobil tersebut tetap terparkir di tempat kejadian. Menjelang subuh mobil sudah tak nampak di letak parkir.
“Pas mau berangkat anter anak sekolah jam 07.00 wib pagi mobil udah enggak ada, keterangan pak RT malam jam 01.00 alias jam 02.00 tetap ada,” jelasnya.
Ia menduga, pelaku pencurian mobil sudah mengetahui titik lokasi, rekaman CCTV pun hanya saat unit mobil tersebut masuk arena parkir.
“Terduga pelaku kayaknya sudah metain lokasi, soalnya pas liat CCTV di rumah penduduk hanya keliatan mobil masuk jam 09.00 wib, pas keluar mobil enggak keliatan di CCTV kayaknya pelaku lewat jalur lain, memang ada jalan lain cuman agak sempit,” kata Dudung.
Atas peristiwa ini, Dudung sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib, dia pun sudah melaporkan ke DPD NasDem KBB atas hilangnya mobil inventaris tersebut.
“Kami sudah melaporkan ke Polsek Padalarang Polres Cimahi dan tetap menunggu STNK karena di pegang pimpinan, kejadian ini juga sudah melaporkan ke DPD NasDem bagian Kesekretariatan, semoga pelakunya secepatnya tertangkap,” terangnya.
Disebutkan Dudung, atas musibah ini, dia merasakan kerugian materil ditaksir sampai ratusan juta rupiah dengan merubah unit pickup nan hilang.
“Saya kudu segera merubah mobil inventaris, karena saya bertanggungjawab nan menegang kuasa unit tersebut, saya sih mengharapkan ada toleransi keringanan dari DPD NasDem,” tandasnya.
Mencapai buletin ini dilansir redaksi tetap menggali info peristiwa hilangnya satu unit mobil pickup milik DPD NasDem, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun dari partai DPD NasDem KBB.