Liputan6.com, Jakarta Klub raksasa Liga Inggris Manchester United membikin perubahan besar pada jejeran direksi, staf pelatih, dan staf pemain selama jarak musim. Ini dilakukan bagian dari pembangunan kembali klub di bawah bendera INOES.
Pemilik minoritas baru Sir Jim Ratcliffe telah mencoba memberikan peningkatan peruntungan di klub nan finis di urutan kedelapan Liga Inggris musim 2023/2024. Di sisi lain, bukan untuk pertama kalinya selama masa jabatannya di Old Trafford, Erik ten Hag sekarang berada di bawah tekanan untuk memberikan respons.
Pelatih asal Belanda itu, sekarang ditantang kemampuannya untuk segera mengangkat kembali timnya, apalagi setelah mereka menelan kekalahan memalukan dari rival berat Liverpool.
Situasi ini rupanya menjadi perhatian mantan bintang MU Cristiano Ronaldo. Meskipun Ronaldo mempunyai status legendaris di Theatre of Dreams, masa tugas keduanya berhujung sebelum waktunya setelah berbeda dengan Ten Hag pada Desember 2022.
Pemain internasional Portugal itu kemudian menjadi bintang bagi klub Arab Saudi Al-Nassr. Namun, dia tentu saja tetap menyaksikan kejadian-kejadian nan terjadi di MU dari jauh. Dia merasa frustrasi lantaran mantan klubnya kandas bersaing untuk memperebutkan gelar Liga Primer.
Berita video pembimbing Manchester United, Erik ten Hag, soroti penampilan perdana Joshua Zirkzee nan juga mencetak gol kemenangan pertama Setan Merah di Liga Inggris 2024/2025.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ten Hag Harus Menerima Saran dari Legenda Klub
Berbicara pada podcast Rio Ferdinand Presents, nan bakal dirilis pada hari Jumat, Ronaldo menyatakan bahwa Ten Hag semestinya lebih menerima saran dari para legenda klub, khususnya Van Nistelrooy nan dia tunjuk sebagai asistennya di awal musim panas.
Antara tahun 2001 dan 2006, pemain asal Belanda itu menyumbangkan 150 gol dari 219 penampilan, memenangkan Liga Primer dan Piala FA selama waktunya di klub tersebut.
Ronaldo Sebut Tak Bisa Bangun Klub Tanpa Pengetahun
"Jika Ten Hag mendengarkan Ruud, mungkin dia bisa (membantu dirinya sendiri). Saya pikir itu bisa sangat membantu lantaran dia tahu klub dan klub kudu mendengarkan orang-orang nan ada di sana," kata Ronaldo.
"Anda [Rio] alias Roy Keane alias Paul Scholes alias Gary Neville, apa pun, Sir Alex Ferguson. Anda tidak bisa, Anda tidak bisa membangun kembali klub tanpa pengetahuan. Bukan orang-orang nan bekerja di kantor. Mereka mengerti," ujarnya.
Orang di Ruang Ganti Paling Mengerti Sepak Bola
"Orang-orang nan mengerti sepak bola, itu, 99% adalah orang-orang nan ada di ruang ganti. Mereka tahu gimana menghadapi para pemain. Mereka adalah orang-orang nan mengerti hal-hal ini," ujar Ronaldo.
"Jadi saya percaya bahwa Ruud bakal membantu lantaran dia ada di dalam klub. Dia tahu klub. Dia tahu para penggemar. Jika pembimbing mendengarkannya, saya rasa mereka dapat sedikit meningkatkan klub."
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.