Liverpool Tantang Manchester United dalam Perburuan Bek Muda Everton

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Liverpool dilaporkan bersiap untuk menandingi upaya Manchester United merekrut bek Everton Jarrad Branthwaite. Demi memenangkan persaingan, klub Merseyside itu bakal mengusulkan proposal lebih cepat.

Branthwaite menjadi sasaran banyak klub di bursa transfer musim panas lampau setelah menunjukkan performa memukau dalam 35 penampilannya di Liga Primer 2023/2024.

Man United menunjukkan tekad paling besar untuk mengamankan tanda tangan Branthwaite, dengan mengusulkan dua tawaran kepada Everton, termasuk proposal kedua nan diperkirakan berbobot sekitar 50 juta poundsterling.

Namun, Everton selalu menolak tawaran Man United lantaran menilai valuasi pemain sebesar 70 juta poundsterling. Man United kemudian beranjak untuk memperkokoh lini pertahanan mereka dengan mendatangkan Leny Yoro dan Matthijs de Ligt.

Meski telah memperkuat lini belakang, Man United diperkirakan tetap bakal memperbarui kesukaan pada Branthwaite pada 2025 mendatang. Namun, Man United sekarang mendapat rival berat lantaran Liverpool ikut perburuan.

Liverpool Bergerak di Bursa Januari

Menurut laporan Daily Mail, Liverpool beriktikad untuk merekrut Branthwaite dari rival sekota dan siap menyalip Man United di bursa transfer Januari.

Sumber tersebut menyebut bahwa Man United kemungkinan bakal konsentrasi untuk mendatangkan penyerang pada bulan Januari dan sebagai konsekuensinya, mereka bakal menunda upaya perekrutan Branthwaite hingga jendela transfer musim panas mendatang.  

Sementara itu, Liverpool berencana melancarkan tawaran pada bulan Januari. Mereka juga mempunyai kapabilitas finansial untuk mengusulkan proposal nan mendekati valuasi nan diinginkan Everton.

Liverpool Antisipasi Skenario Terburuk

Liverpool saat ini mempunyai empat bek sentral senior dalam skuadnya menyusul kepergian Joel Matip dan Sepp van den Berg pada bursa transfer musim panas lalu. Virgil van Dijk dan Ibrahima Konate dipandang sebagai duet bek tengah utama pilihan Arne Slot, sementara Joe Gomez dan Jarell Quansah menjadi opsi pelapis saat ini.

Liverpool beriktikad menambah kedalaman skuad untuk mengantisipasi potensi cedera nan mungkin terjadi. Terdapat pula ketidakpastian mengenai masa depan jangka panjang Van Djik, mengingat kontraknya bakal berhujung pada penghujung musim. 

Masa depan Gomez di Liverpool juga bisa menjadi bahan spekulasi pada 2025 mendatang setelah pemain berumur 27 tahun itu dikaitkan dengan rumor kepindahan pada jendela transfer musim panas lalu.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga