Lapor Dibegal, Ternyata Dipakai Main Judi Online

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Kamis, 15 Agustus 2024Kamis, 15 Agustus 2024

slot server thailand

Jepara, Jawa Tengah – Seorang pemuda di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, membikin laporan tiruan ke polisi dengan mengaku sebagai korban begal. Namun, setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa laporan tersebut hanyalah rekayasa untuk menutupi tindakan pelaku nan menghabiskan duit kas pemuda sebesar Rp 10 juta untuk bertaruh online di situs slot server thailand.

Pelaku, nan diketahui berjulukan Agus Surono, menjadi sorotan publik setelah video permintaan maafnya beredar luas di media sosial. Dalam video berdurasi 1 menit tersebut, Agus meminta maaf kepada pihak kepolisian dan organisasi pemuda nan dia khianati.

Kasus ini bermulai pada Senin (12/8/2024) ketika Agus melapor ke Polsek Kembang, Jepara, dengan menyatakan dirinya menjadi korban pemalak di Jalan Raya PLTU Balong, Kecamatan Kembang. Dalam laporannya, Agus mengaku dirampok oleh pelaku tidak dikenal nan mengambil duit sebesar Rp 10 juta, nan merupakan kas pemuda dari organisasi Bintang Pesisir Dukuh Bayuran, Desa Tabanan.

Namun, setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jepara, kebenaran mengejutkan pun terungkap. Kasat Reskrim Polres Jepara, AKP Yorisa Prabowo, mengonfirmasi bahwa laporan Agus adalah rekayasa semata. “Setelah melaksanakan penyelidikan dan didukung bukti nan ada, ditemukan kebenaran bahwa kejadian tersebut adalah rekayasa korban alias pengadu,” ujar Yorisa kepada detikJateng, Kamis (15/8/2024).

Agus, nan menjabat sebagai bendaharawan organisasi pemuda tersebut, rupanya menghabiskan duit kas nan semestinya digunakan untuk aktivitas peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Untuk menutupi perbuatannya, dia merancang skenario seolah-olah menjadi korban pembegalan.

Kasus ini menambah daftar panjang penyalahgunaan biaya organisasi oleh perseorangan nan tidak bertanggung jawab, sekaligus menjadi peringatan bagi organisasi lainnya untuk lebih berhati-hati dalam mengelola keuangan. Hingga buletin ini diturunkan, pihak kepolisian tetap memproses kasus ini lebih lanjut. (***)

Navigasi pos

Sumber kabarjatim.com
kabarjatim.com