Dalam menghadapi situasi cedera pemainnya, Arteta condong mempunyai pola nan bisa ditebak. Jika buktinya jelas, dia bakal bersikap blak-blakan. Namun jika terdapat celah keraguan, sang ahli strategi bakal mempermainkan media.
Flashback ke Oktober 2023 menjadi bukti nyata. Dengan senyum penuh arti, Arteta berulang kali menyatakan Saka "berpeluang" tampil melawan Manchester City pasca cederanya. Namun, sang sayap lincah justru tidakhadir total dari skuad.
Taktik serupa dilancarkan pembimbing berdarah Spanyol ini saat derby London Utara September lampau saat menghadapi Tottenham. Meski sudah jelas Odegaard bakal menepi beberapa waktu, Arteta enggan mengkonfirmasi ketidakhadirannya, membikin suporter The Gunners sekarang lebih bijak menyikapi setiap pembaruan cedera dengan sebutir garam.
Jelang bentrok panas kontra Liverpool, besar kemungkinan Arteta kembali menebar kabut dalam konvensi pers pra pertandingan. Masih ada secercah angan Saka dan Jurrien Timber (masalah otot) bisa merumput. Namun, kekhawatiran lebih besar menyelimuti kondisi Calafiori menyusul kejadian jatuh canggungnya.
Sementara itu, trio Odegaard, Tierney dan Takehiro Tomiyasu (cedera lutut) dipastikan absen, ditambah ketidakhadiran Wiliam Saliba nan terjerat hukuman akumulasi kartu.