Kejutan, Luna Maya Kalahkan Mantan Petenis Nomor 5 Dunia Eugenie Bouchard

Liputan6.com, Jakarta- Fun tenis nan melibatkan mantan petenis nomor lima bumi Eugenie Bouchard di Jakarta berjalan seru dan memukau. Artis Luna Maya membikin kejutan dengan sukses mengalahkan Bouchard pada pertandingan ketiga di Tennis Outdoor Senayan, Jakarta, pada Minggu 8/9/2024) pagi WIB.

Laga exhibition tenis nan digagas pengacara Emil Malik Ibrahim ini memainkan tiga pertandingan. Bouchard selalu ikut serta pada tiga pertandingan tersebut. Pertandingan dilangsungkan dengan satu set saja. Ketiga pertandingan merupakan partai ganda.

Pada laga pertama, Bouchard turun berpasangan dengan Emil Malik Ibrahim. Keduanya menghadapi pasangan ketua umum Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Nurdin Halid dan petenis muda Nauvaldo Jati Agatra. Pasangan Bouchard/Emil tampil dominan. Mereka bisa menang 6-3.

Setelah itu Bouchard tampil berpasangan dengan Doni Ermawan. Keduanya berjumpa Aldhito Kurniawan dan Nauvaldo. Kali ini Eugenie mendapat perlawanan lebih ketat. Wanita Kanada itu kudu mengeluarkan keahlian terbaiknya sebelum akhirnya menang tipis 6-5.

Di partai pamungkas, Bouchard berduet dengan selebriti Maria Selena. nan dihadapi Luna Maya nan berpasangan dengan Aldhito. Banyaknya unforce error dari Maria Selena membikin pasangan Luna Maya/Aldhito bisa memenangi pertandingan dengan 4-3. Bouchard pun kandas menyapu bersih tiga pertandingan di Jakarta.

Meski merupakan fun tenis, aktivitas ini mendapat sambutan meriah. Hampir separuh dari kapabilitas Tennis Outdoor Senayan terisi. Para penonton begitu antusias dengan tindakan Bouchard maupun peserta lainnya. Sorak-sorai membahana setiap tindakan nan sukses masuk.

Luna Maya tak menyangka bisa meraih kemenangan atas Bouchard. Apalagi dia baru dua tahunan ini menjajal olahraga tenis. "Wah gak nyangka bisa menang musuh Bouchard di pertandingan tadi," ujar Luna Maya seusai pertandingan.

Meski kandas menyapu bersih tiga pertandingan fun tenis di Jakarta, Bouchard sangat menikmatinya. Dia senang dengan pertandingan nan berlangsung. Bouchard memuji laga kedua nan mempertemukan Aldhito dengan Nauvaldo.

"Ini menyenangkan. Laga kedua sangat berkualitas. Dua pemain muda putra saling berhadapan. Luna mengatakan baru bermain tenis tapi dia sangat baik," ucap Bouchard.

Kedatangan Bocuhard ke Jakarta diharapkan membangkitkan euforia tenis di Indonesia. Ketua Pelti Nurdin Halid menyambut baik kehadiran Bouchard sehingga bisa membikin banyak pecinta tenis datang meski laga digelar pagi hari.

"Ini awal nan bagus dalam rangka mewujudkan visi Pelti 2045 ialah membangun industri tenis menuju Indonesia emas. Pelti sedang merancang agar lebih banyak turnamen tenisi di Indonesia," tutur ketua Pelti Nurdin Halid.