Kebijakan Aneh Manchester United, Lewatkan Striker Gacor dan Lebih Murah Demi Zirkzee

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United rupanya membikin keputusan berani dan mengejutkan di bursa transfer musim panas 2024. Mereka memilih membatalkan perburuan penyerang nan lebih tajam dan murah demi mendatangkn Joshua Zirkzee dari Bologna.

MU di bursa transfer musim panas 2024 butuh tambahan striker baru lantaran telah melepas Anthony Martial. Manajemen Setan Merah tidak memperpanjang perjanjian Martial lantaran minim kontribusi dan lebih sering tidakhadir lantaran cedera.

Untuk menggantikan Martial, MU sudah menyusun daftar incaran. Menurut laporan ESPN pada pertengahan September 2024, sebenarnya striker Lille Jonathan David berada di urutan teratas untuk dikejar menggantikan Martial.

Pemain asal Kanada itu tampil luar biasa berbareng Lille. Dia mencetak 87 gol dari 190 penampilan berbareng Lille di beragam ajang. Musim lampau David menjaringkan 26 gol untuk Lille di arena Ligue 1.

Harga David juga relatif murah dan tidak bakal membebankan MU. Lille bersedia melepasnya senilai 25 juta poundsterling. Namun Setan Merah kemudian berubah pikiran. MU malah merekrut Zirkzee senilai 36 juta poundsterling.

Bila memandang performa musim lalu, David sebenarnya jauh lebih baik dibanding Joshua Zirkzee. Musim lampau Zirkzee membikin 11 gol dan empat assists berbareng Bologna di Liga Italia Serie A.

Tak diketahui pasti argumen perubahan dari David ke Zirkzee ini. Namun disinyalir manajer Erik ten Hag nan ngotot mau MU merekrut Zirkzee. Kebetulan keduanya sama-sama berasal dari Belanda. Selama ini Ten Hag lebih mengutamakan merekrut jejak anak didiknya di Ajax Amsterdam alias pemain Belanda.

Ten Hag diketahui turun tangan langsung dalam proses perburuan Zirkzee. Pria plontos tersebut dilaporkan sampai menelpon langsung guna merayu Zirkzee agar mau pindah ke Old Trafford di bursa transfer musim panas 2024.

MU juga memasukkan nama Ivan Toney dalam daftar sasaran untuk pengganti Martial. Akan tetapi pemain Brentford itu tidak jadi dikejar lantaran nilai transfernya kemahalan. Brentford mematok di atas 50 juta poundsterling.

Toney sendiri akhirnya kudu terpental dari Liga Inggris. Pemain nasional Inggris itu pindah ke Arab Saudi memihak Al-Ahli setelah dibeli senilai 40 juta poundsterling.