Liputan6.com, Jakarta - Mantan ahli strategi Liverpool Jurgen Klopp bakal kembali ke bumi sepak bola pada Januari 2025 mendatang. Kembalinya pembimbing asal Jerman ini bukan untuk menangani klub sepak bola, tetapi menjadi ketua dunia sepak bola di perusahaan Red Bull.
Dilansir dari ESPN, perannya sebagai ketua secara resmi menandakan kembalinya Klopp setelah nyaris enam bulan hiatus. Sejak menyelesaikan masa baktinya selama sembilan tahun berbareng The Reds di musim 2023/2024, dia mengambil waktu sejenak untuk beristirahat dari bumi sepak bola.
Lalu, Klopp ungkapkan perasaanya bakal peran barunya tersebut. Baginya, ini adalah perihal nan sangat menyenangkan dan dia tidak sabar untuk memulai perjalanannya sebagai ketua global.
"Aku sangat tertarik untuk terlibat dalam proyek seperti ini. Peranku mungkin berubah, tetapi kecintaanku terhadap sepak bola dan semua nan ada di dalamnya sama sekali tidak berubah," ujar Klopp.
Jurgen Klopp Ingin Kembangkan Sepak Bola
Sosok berusia 57 tahun tersebut juga ceritakan alasannya berasosiasi dengan Red Bull. Dengan perusahaan asal Austria ini, Klopp mau mengembangkan sepak bola di level global.
"Dengan berasosiasi Red Bull pada level global, saya mau mengembangkan dan mendukung beragam talenta berbakat sepak bola nan kami punya. Melalui pengetahuan dan pengalaman, ada banyak perihal nan dapat kami pakai untuk mempelajari seluk beluk industri olahraga lain," katanya.
Kemudian, Klopp tuturkan bahwa dia memandang dirinya sebagai mentor untuk para pelatih. Meskipun demikian, Klopp menyadari bahwa peran terbesarnya adalah sebagai pimpinan.
Hal tersebut dikatakan lantaran tugasnya adalah memantau perkembangan jaringan klub sepak bola Red Bull di seluruh dunia. Klopp tidak bakal terjun langsung dalam aktivitas sehari-hari.
Ia lebih konsentrasi untuk memberikan strategi untuk klub, membantu jejeran kepala olahraga, dan mendukung pencarian talenta sepak bola di level internasional."
Aku memandang peran utamaku sebagai mentor bagi para pembimbing dan manajer untuk semua klub (sepak bola) Red Bull. Terlepas dari itu, saya adalah bagian dari organisasi nan unik, inovatif, dan mempunyai visi masa depan nan jelas," jelas Klopp.
Alasan Red Bull Pilih Jurgen Klopp
CEO Proyek Perusahaan dan Investasi Red Bull Oliver Mintzlaff menyampaikan argumen di kembali keputusan perusahaannya mengangkat Klopp menjadi pimpinan. Menurutnya, mantan pembimbing The Reds tersebut adalah salah satu figur besar di bumi sepak bola.
"Kami sangat bangga dengan capaian dan penandatanganan perjanjian terhebat di sepanjang sejarah sepak bola Red Bull ini. Jurgen Klopp adalah salah satu sosok berpengaruh dan terhebat di bumi sepak bola dengan segala keahlian dan kharismanya," ungkapnya.
Kemudian, Mintzlaff menjelaskan sedikit mengenai peran Klopp nantinya. Ia dinilai bakal sangat membantu perkembangan sepak bola klub Red Bull di seluruh dunia.
"Dalam perannya sebagai ketua sepak bola, dia bakal menjadi sosok krusial dalam keterlibatannya di level internasional sepak bola dan perkembangannya untuk masa depan," kata Mintzlaff.
Selanjutnya, dia juga berambisi dengan adanya Klopp, sepak bola Red Bull dapat semakin berjaya.
"Kami berambisi bakal ada beragam dorongan berbobot pada titik-titik tertentu agar semua klub menjadi berkembang, baik secara kolektif maupun individu," lanjutnya.