Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Dito Ariotedjo memberi apresiasi kepada PB Persatuan Tarung Campuran Indonesia (PB Pertacami) yang sukses menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah dari Kejuaraan Dunia MMA 2024.
Ajang berjulukan resmi GAMMA World MMA Championship ini dijadwalkan berlangsung di Dewa United Basecamp, Banten pada 6-14 Desember mendatang. Kejuaraan level internasional tersebut bakal diikuti oleh 500 atlet nan berasal lebih dari 40 negara.
“Pemerintah mengucapkan apresiasi kepada PB Pertacami lantaran sudah membawa Indonesia ke kancah bumi dan bisa menarik event bumi ke Indonesia,” kata Dito pada bertemu pers di Kemenpora, Selasa (19/11/2024).
Kemudian, dia juga berambisi dengan adanya aktivitas ini, mixed martial arts (MMA) di Indonesia dapat semakin berkembang lagi.
“(Perkembangan) olahraga MMA sendiri di Indonesia juga lebih terfokus dan lebih masif lantaran MMA adalah bagian olahraga bela diri nan perkembangannya unik,” lanjutnya.
Dito Ariotedjo: MMA Akan Dominasi Multi-Event
Dito percaya adanya aktivitas ini jadi bagian dari persiapan agar Indonesia dapat kekuasaan bagian olahraga MMA di beragam level.
“Indonesia kudu siap, lantaran kami percaya ke depan MMA bakal dominan di multi event, (seperti) SEA Games, Asian Games, dan apalagi Olympic lantaran secara industri ini sudah tidak bisa dibendung,” ungkapnya.
Ketua Umum PB Pertacami Tommy Paulus Hermawan menyebut GAMMA World MMA Championship 2024 sebagai momen krusial bagi Indonesia. Hadirnya kejuaraan tingkat internasional ini dilihat sebagai jalan untuk mempromosikan negara Indonesia di mata dunia.
“Tidak hanya untuk olahraga MMA, tetapi juga untuk memperkenalkan Indonesia sebagai tuan rumah nan bisa menyelenggarakan perhelatan kelas dunia. Ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk mempromosikan kekayaan budaya dan kelebihan Indonesia di mata internasional,” katanya.
Indonesia Bidik 3 Emas di Kejuaraan Dunia MMA 2024
Mengenai persiapan atlet Indonesia, Tommy sampaikan harapannya untuk tim Indonesia. Sebagai tuan rumah, dia menargetkan setidaknya tiga lencana emas dapat diraih.
“Kami berambisi (dapat raih) prestasi bisa emas sebanyak-banyaknya. Tapi, saya engga muluk-muluk. Saya bilang kalian (tim Indonesia) dapat sumbang tiga emas," katanya.
Atlet-atlet senior dan atlet U18 sudah berlatih secara intensif. Para atlet dari kedua kategori telah berlatih secara intensif di tempat nan terpisah.
“Mereka latihan intensif di Bali MMA di Bali, Untuk tim U18, sudah melakukan latihan intensif di UNJ,” katanya.