IBM dan Red Hat Bentuk Komunitas AI Open Source InstructLab, Apa Fungsinya?

Sedang Trending 4 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Peluncuran ChatGPT membikin sejumlah enterprise tertarik dengan Generative AI (GenAI). Enterprise mulai beranjak dari penilaian awal terhadap jasa GenAI ke fase pengembangan aplikasi dengan AI.

Untuk mewujudkan pengembangan kepintaran buatan (AI) nan lebih matang, IBM dan Red Hat bekerja-sama meluncurkan InstructLab, sebuah organisasi open source nan dibangun di seputar metode Large-scale Alignment for chatBots (LAB) dan model Granite open source dari IBM.

Proyek InstructLab berfaedah untuk meletakkan pengembangan large language model (LLM) alias model dasar nan memungkinkan AI memahami dan menghasilkan teks bahasa manusia di tangan para developer dengan membuat, mengembangkan, dan berkontribusi ke proyek open source apapun.

Dengan alignment tools dari InstructLab, model Granite dan Red Hat Enterprise Linux AI (RHEL AI), Red Hat bakal memberikan faedah dari proyek open source, ialah berupa akses cuma-cuma dan bisa digunakan kembali.

Sebagai bagian dari peluncuran InstructLab, IBM juga merilis satu paket Granite, sebuah code model berkata Inggris dan berbasis open source.

Model ini diluncurkan di bawah lisensi Apache dengan transparansi pada dataset nan digunakan untuk melatih model tersebut.

Model Granite 7B telah diintegrasikan ke dalam organisasi InstructLab, di mana pengguna akhir bisa menyumbangkan skill dan pengetahuan mereka untuk menyempurnakan model tersebut secara kolektif, seperti nan mereka lakukan untuk proyek open source lain.

Dukungan nan sama untuk code model Granite di InstructLab bakal segera tersedia.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Menyederhanakan Penggunaan AI

RHEL AI membangun pendekatan terbuka berasas penemuan AI, nan menggabungkan proyek InstructLab jenis nan enterprise-ready dan bahasa serta code model Granite berbareng dengan platform Linux enterprise untuk menyederhanakan penggunaan di semua lingkungan prasarana hybrid.

Tujuannya untuk menciptakan sebuah platform foundation model guna membawa GenAI berlisensi open source ke enterprise RHEL AI, nan meliputi:

  • Bahasa dan code model Granite berlisensi open source nan didukung dan dilindungi oleh Red Hat
  • Distribusi InstructLab nan didukung dan di-lifecycled nan menyediakan solusi nan skalabel dan irit biaya untuk meningkatkan keahlian LLM dan membikin lebih banyak orang dapat menyumbangka pengetahuan serta keahlian mereka.
  • Runtime instance model nan bootable dan dioptimalkan dengan model Granite dan paket tooling InstructLab sebagai RHEL image melalui image mode RHEL, termasuk runtime libraries Pytorch nan dioptimalkan dan akselerator untuk kerangka kerja AMD Instinct MI300X, Intel dan NVIDIA GPUs dan NeMo.
  • Dukungan enterprise dan janji lifecycle terlengkap dari Red Hat nan dimulai dengan pendistribusian produk enterprise paling tepercaya, support produksi 24x7 dan support lifecycle nan panjang.

Cloud Bersifat Hybrid, Begitu juga AI

Selama lebih dari 30 tahun, teknologi open source menyandingkan penemuan nan pesat dengan penghematan biaya IT nan besar serta mengurangi penghambat inovasi.

Red Hat telah memimpin perubahan ini sejak lama, mulai dari menyediakan platform Linux enterprise nan terbuka dengan RHEL pada awal 2000an, hingga mendorong container dan Kubernetes sebagai landasan open hybrid cloud dan komputasi cloud-native dengan Red Hat OpenShift.

Dorongan ini bersambung dengan Red Hat nan memberdayakan strategi AI/ML di semua open hybrid cloud, sehingga memungkinkan beban kerja AI melangkah di mana info berada, baik di pusat data, di beberapa public cloud alias di edge.

Lebih dari sekadar beban kerja, visi Red Hat untuk AI membawa training model dan tuning ke jalur nan sama untuk mengatasi batas di seputar kedaulatan data, kepatuhan dan integritas operasional dengan lebih baik.

Konsistensi platform Red Hat di beragam lingkungan tersebut, di manapun mereka dijalankan, sangat krusial untuk menjaga keberlanjutan penemuan AI.

RHEL AI dan organisasi InstructLab semakin memenuhi visi tersebut, demi mendobrak banyak penghalang untuk bereksperimen dan mengembangkan model AI sekaligus menyediakan tools, data, dan konsep nan dibutuhkan untuk mendorong gelombang beban kerja pandai berikutnya.

Infografis 4 Rekomendasi Chatbot AI Terbaik. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com teknologi
liputan6.com teknologi