Liputan6.com, Jakarta - Jakarta Popsivo Polwan mengamankan ranking ketiga PLN Mobile Proliga 2024 usai menalukkan Jakarta Pertamina Enduro 3-1 (25-18, 23-25, 25-16, 25-13) di Indonesia Arena, Sabtu (20/7/2024) malam WIB.
Tampil sebagai tim terbaik di musim reguler PLN Mobile Proliga 2024, capaian ini menjadi pelunasan bagi Popsivo usai kandas merebut tiket grand final.
Jalan Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024
Popsivo menunjukkan kekuasaan di awal pertandingan. Mereka bisa melesat 3-1 dan 11-2. Meski Pertamina memberi perlawanan untuk memangkas defisit 11-16, Popsivo kembali tancap gas.
Torehan lima nomor beruntun membikin mereka unggul dua dijit dan akhirnya tanpa kesulitan mengamankan set pertama.
Situasi berbeda datang di set kedua dengan kedua tim bergantian memimpin. Sempat unggul 11-7, Pertamina merespon hingga memutar skor 23-18. Mereka akhirnya bisa menyamakan skor 1-1 meski Popsivo coba memaksa deuce.
Cerita set ketiga nyaris sama seperti pertama. Popsivo unggul sejak awal. Mereka lampau melenggang usai memetik tujuh poin beruntun untuk menguasai set ini.
Hal serupa bersambung di set keempat. Popsivo tanpa kesulitan mengatasi permainan Pertamina sehingga menduduki podium terakhir kejuaraan musim ini.
* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Final Putri PLN Mobile Proliga 2024
Sementara final PLN Mobile Proliga 2024 mempertemukan Jakarta BIN menghadapi Jakarta Electric PLN. Jakarta BIN nan baru lolos untuk pertama kali ke babak final sejak terbentuk pada tahun 2019, berambisi untuk menyegel gelar juara di hadapan "Ratu Proliga", Jakarta Electric PLN.
Megawati Hangestri dan kawan-kawan dalam performa nan tetap naik turun usai mengamankan tiga kemenangan dan tiga kali kekalahan dari enam pertandingan di babak final four.
Sementara itu, Yolla Yuliana menunjukkan performa nan impresif sepanjang babak final four meski sempat terseok di putaran reguler. Jakarta Electric PLN menyegel satu tiket final dengan berstatus juara di babak final four usai mengamankan lima kemenangan dan menelan sekali kalah pada enam pertandingan nan telah dijalani.
Performa tersebut tentu menjadi modal berbobot untuk tim didikan Chamnan Dokmai tersebut untuk memburu gelar ketujuh, usai terakhir kali mengangkat trofi juara pada tahun 2017 lalu.
Di pertemuan kedua tim selama babak final four, kedua tim berbagi satu kemenangan. Jakarta BIN menaklukkan JEP di putaran pertama di Surabaya dengan tiga set langsung. Lalu JEP membalaskan dendam di putaran kedua di Semarang dengan membungkam Jakarta BIN pada pertandingan nan melangkah tiga set langsung.
* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.