Dana Cekak, Ten Hag Berharap Manchester United Lahirkan Wonderkid Baru Lagi

Liputan6.com, Jakarta- Manajer Manchester United Erik ten Hag menghadapi realita pahit tidak bisa shopping pemain terlalu banyak dan mewah di bursa transfer musim panas 2024 ini. Ten Hag bakal berambisi banyak pada pemain muda.

MU memang baru saja kehadiran penanammodal baru Sir Jim Ratcliffe pada awal tahun 2024. Namun laki-laki Inggris itu tidak bisa seenaknya mengelontorkan duit untuk membeli pemain mahal. MU terancam Financial Fair Play.

Bahkan MU kudu menjual pemain terlebih dulu untuk bisa membeli beberapa pemain nan dibutuhkan. Akibatnya MU cukup lamban bergerak mengamankan pemain baru. Hingga 11 Juli 2024 belum ada satu pemain nan direkrut. Padahal Setan Merah sudah memulai latihan pramusim pada awal pekan ini.

MU kemungkinan baru bakal mendapatkan rekrutan pertama jelang akhir pekan ini. Penyerang Bologna Joshua Zirkzee jadi kandidat kuat pemain pertama nan bakal berasosiasi ke Old Trafford di musim panas 2024

Karena biaya cekak, Erik ten Hag berambisi banget ada pemain muda akademi MU nan bisa mencuri perhatian dan menembus tim utama seperti nan terjadi pada gelandang Kobbie Mainoo dan winger Alejandro Garnacho musim lalu.

Garnacho di musim 2023/2024 jadi langganan starter berbareng MU. Dia main 50 kali dengan membikin 10 gol dan lima assists. Sedangkan Mainoo mulai menembus tim utama MU setelah paruh pertama musim 2023/2024. Pemuda 18 tahun itu total bermain 35 kali dengan membikin lima gol dan tiga assists.

Melihat kesuksesan Garnacho dan Mainoo, Ten Hag meletakkan angan besar ada pemain akademi MU lain nan bisa membuatnya terkesan sehingga bakal dibawa ke tim utama. Ten Hag bakal memberikan banyak kesempatan pada pemain muda selama pramusim.

"Di setiap musim, setelah jeda, Anda bakal mendapat kejutan. Kami menantikannya, kami sangat penasaran: siapa musim ini, kejutan siapa nan bisa berkontribusi untuk tim kami? Seperti tahun lalu, Kobbie Mainoo, dan Alejandro Garnacho datang dan memainkan peran besar," ujar Ten Hag.

"Mereka adalah dua pencetak gol di final (Piala FA). Hari ini kami memulai (berlatih), tapi siapa pemain nan bisa melakukan perihal nan sama?"

Salah satu nama pemain muda nan diperkirakan bisa mengikuti jejak Mainoo dan Garnacho adalah Harry Amass. Pemuda 17 tahun itu berposisi sebagai bek kiri. Kebetulan bek kiri merupakan titik lemah MU musim lalu.

MU krisis bek kiri lantaran Luke Shaw dan Tyrell Malacia bergantian mengalami cedera. Amass semestinya bisa memanfaatkan kondisi ini sehingga membantu MU berhemat tak perlu membeli bek kiri baru di musim panas 2024.

Amass bakal mendapat kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya pada Ten Hag di latihan pramusim. Dia mendapat nomor punggung 41 sehingga nyaris pasti bakal mendapat kesempatan main pada laga-laga pramusim.