Coach Timo Scheunemann Kagumi Antusiasme Sepak Bola Putri di Tangerang

Liputan6.com, Jakarta- Kompetisi sepak bola putri untuk anak-anak MilkLife Soccer Challenge (MSC) 2024 baru saja sukses menggelar Tangerang Series 1 di Basecamp Dewa United, Pagedangan, Kab. Tangerang pada Jumat (31/5//2024). Persaingan berjalan kompetitif. Coach Timo Scheunemann sangat senang dengan antusiasme para peserta di Tangerang.

Pada babak pamungkas Kategori Usia (KU) 12, SDN Buaran 01 Tangerang Selatan sukses menyabet titel kampiun usai mengandaskan SD Tarakanita Gading Serpong. Sementara pada KU 10, SDN Kunciran 4 B Tangerang sukses meraih gelar juara setelah mengalahkan SDN Pondok Jagung 02 A Tangerang Selatan.

Pada final MSC 2024 KU 12, SDN Buaran 01 tampil dominan kala menghadapi SD Tarakanita Gading Serpong dengan skor akhir 10-1. Babak pertama baru melangkah 4 menit, pemain SDN Buaran 01 bernomor punggung 2, Aira Septiyani membobol gawang musuh lewat tendangan kencang ke bagian pojok kiri bawah gawang. Masih di menit nan sama, SDN Buaran 01 menambah gol lewat Anisa Faradiba Nabila Putri.

Penampilan Aira Septiyani di lapangan sangat mencolok. Total di pertandingan berdurasi 2 x 15 menit tersebut, dia mencetak 8 gol dengan style beragam mulai dari tindakan skill individual, memanfaatkan tendangan penalti, hingga hasil umpan dari rekan setim. Tak hanya sukses membawa kemenangan untuk tim, Aira juga menyandang gelar Top Scorer pada KU 12 dengan total 37 gol selama turnamen berlangsung.

“Senang banget bisa jadi juara dan cetak banyak gol. Pertandingan final tadi juga seru. Di menit awal tim saya tetap coba membaca style permainan lawan, tapi setelah itu kami mulai menemukan celah dan memanfaatkan sebaik-baiknya,” ujar Aira, pemain SSB Putri Tangsel.

Sementara pada laga pamungkas KU 10, jual beli serangan terjadi antara SDN Kunciran 4 B dan SDN Pondok Jagung 02 A. Dua tim tersebut mempunyai keahlian seri dan semangat nan sama untuk keluar sebagai jawara. Bahkan hingga babak kedua berakhir, skor tetap seri 0-0 nan membikin mereka menjalani pertandingan adu penalti.

Keberuntungan memihak kepada SDN Kunciran 4 B lantaran unggul 2-1. Anandita Zarifa Dinata dan Sofie Salsabila menjadi penentu kemenangan usai tendangan dari titik penalti tidak sukses dihalau oleh kiper lawan. Sementara Sofie Salsabila sukses menggagalkan dua penendang dari SDN Pondok Jagung 02 A.

“Di final tadi memang susah untuk gol-in ke gawang musuh walaupun tim kami lebih sering menyerang tapi belum sukses menang di full pertandingan. Untungnya di adu penalti, saya bisa membikin gol dan menepis dua tendangan lawan. Semoga ke depan, kami bisa bertanding lebih baik lagi,” ujar Sofie.

CEO Dewa United FC, Ardian Satya Negara mengapresiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation berbareng MilkLife dalam menggelar MilkLife Soccer Challenge, sebagai langkah nyata membangkitkan gelora pesepak bola putri usia awal di Indonesia. Sebagai klub nan sekarang menduduki posisi 5 klasemen sementara Liga 1 musim 2023-2024, dia meyakini jika turnamen seperti ini rutin digelar kejayaan sepak bola putri Tanah Air bakal kembali berkibar.

“Walaupun usia maksimal 12 tahun, tapi peserta MilkLife Soccer Challenge di Tangerang ini rupanya sudah punya teknik bermain sepak bola nan cukup baik. Apalagi pertandingan partai final juga sangat seru. Semoga perihal positif ini menjadi angin segar bagi perkembangan sepak bola putri di Indonesia. Selamat kepada para juara, nan belum sukses jangan berkecil hati lantaran tetap ada kesempatan lain. Tetap tekun berlatih dan junjung sportivitas,” kata Ardian usai seremoni penghargaan pemenang, Jumat (31/5).

Final MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1 2024 juga turut dihadiri oleh perwakilan dari PSSI, ASBWI, KONI, manager timnas putri Galih Dimuntur Kartasasmita, pemain timnas putri Claudia Scheunemann.

Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Coach Timo Scheunemann angkat topi dengan semangat para peserta nan telah berpeluh keringat selama turnamen bergulir mulai 28 Mei hingga 31 Mei. Pelatih berlisensi UEFA A tersebut mengaku terpukau lantaran 35 tim nan terdiri dari 9 tim KU 10 dan 26 tim KU 12, bertanding dengan penuh kesenangan dan daya untuk membawa kemenangan bagi tim.

“Di Tangerang ini para adik-adik sangat antusias, mereka bertanding dengan jiwa pantang menyerah dan berupaya sekeras tenaga agar menang. Walaupun kebanyakan baru sekali bermain sepak bola, tapi mereka tidak merasa canggung dan justru percaya diri di lapangan. Attitude dari para peserta di sini juga merata. Itu menjadi basic nan baik dan tentu kudu diimbangi dengan skill nan terus diasah melalui latihan rutin,” ujar Timo.

Senada, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin terkesan dengan perjuangan 376 peserta dari 25 Sekolah Dasar (SD) nan berasal dari Tangerang Raya pada turnamen ini. Ia berambisi agar para siswi di kota-kota gelaran MilkLife Soccer Challenge berikutnya juga mempunyai daya juang nan sama, apalagi lebih tinggi ditopang dengan teknik sepak bola nan baik.

“Kami mengucapkan selamat kepada para juara dan pemenang kategori perorangan MilkLife Soccer Challenge – Tangerang Series 1. Untuk para siswi di kota-kota lain, segera siapkan diri kalian. Berlatih lebih giat dan asah mental agar bisa menunjukkan performa terbaik di MilkLife Soccer Challenge di kota kalian. Mari bersama-sama memajukan sepak bola putri Indonesia,” ungkap Yoppy.