Cegah Kesalahan Lama Terulang, Manchester United Ambil Langkah Cerdas di Bursa Transfer

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta Manchester United rupanya mengambil langkah pandai di bursa transfer musim panas 2024. Klub besutan Erik ten Hag melewatkan kesempatan merekrut striker dambaan nan sudah berumur, lantaran tak mau mengulang kesalahan saat mengangkut Antony dan Casemiro dengan mahar tinggi ke Old Trafford. 

Seperti diketahui, MU bergerak cukup aktif di jendela transfer kemarin. Setan Merah menghabiskan biaya 200 juta euro lebih demi memboyong Joshua Zirkzee, Leny Yoro, Matthijs de Ligt, Noussair Mazraoui, dan Manuel Ugarte.

Meski sepintas pengeluaran Manchester United terlihat mahal, langkah mereka sebenarnya sudah berubah signifikan jika dibanding bursa transfer musim panas sebelumnya.

Hadirnya kepala baru Dan Ashworth dan Omar Berrada mendorong MU menerapkan prinsip pembelian dengan nilai ketat, alih-alih menghabiskan biaya besar hanya demi mewujudkan ambisi klub merekrut satu nama besar. 

Selaras dengan perihal tersebut, laporan ESPN nan dinukil dari Football Transfers baru-baru ini mengungkap klub raksasa Liga Inggris sebenarnya punya sasaran utama lain sebelum menandatangani striker Joshua Zirkzee serta bek tengah Leny Yoro dan Matthijs de Ligt. 

Mereka semula tertarik pada pemain Brentford Ivan Toney serta pemuda Inggris nan telah menjelma menjadi bintang di Everton, Jarrad Branthwaite.

Berita video Joshua Zirkzee digadang-gadang bakal jadi mesin gol baru bagi lini depan Manchester United di Liga Inggris musim 2024/2025. Wajah baru di Inggris, siap berikan kejutan.

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Ivan Toney dan Jarrad Branthwaite Kemahalan

Terkait nama pertama, MU kabarnya ogah menerima nilai nan ditetapkan Brentford untuk pesepak bola berumur 28 tahun. Alhasil Toney akhirnya dijual ke Al-Ahli seharga 42 jura euro. 

Sementara itu, Branthwaite sejatinya tetap punya prospek panjang mengingat dia baru berumur 22 tahun. Akan tetapi, The Toffees menuntut mahar dahsyat senilai lebih dari 80 juta euro nan mendorong Omar Berrrada mengakhiri negosiasi.

Belajar dari Casemiro dan Antony

Sikap Manchester United tersebut jadi corak pelajaran atas kesalahan mereka di masa lalu. Laporan nan sama mengungkap, pihak Setan Merah memang cemas ada akibat finansial jelek nan terulang jika MU kembali ngotot mengejar pemain berbobot mahal seperti saat mendatangkan Casemiro dan Antony pada 2022. 

Adapun nama pertama diangkut dari Real Madrid seharga kurang lebih 70 juta poundsterling, meski sudah berumur 30 tahun. Dia sempat memberi kontribusi krusial saat menjalani musim debut berbareng Setan Merah, tapi performa eks bintang Real Madrid menurun cukup signifikan setelahnya.

Sementara itu, Antony dihargai lebih mahal oleh mantan klubnya Ajax Amsterdam. Manchester United kudu merogoh kocek hingga 95 juta euro demi mengangkut penggawa nan pada akhirnya tak pernah bisa memenuhi ekspektasi di Old Trafford.

Posisi MU di Premier League 2024/2025

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga