Bronny dan LeBron James Cetak Sejarah Baru di NBA Sebagai Duet Ayah-Anak Pertama di Dalam Lapangan

Liputan6.com, Jakarta - Pemain baru Los Angeles Lakers, Bronny James jalani debut berbareng tim barunya pada Senin (7/10/2024) WIB. Uniknya, dia melakukannya berbareng dengan ayahnya nan merupakan bintang Lakers, ialah LeBron James.

Dilansir oleh ESPN, LeBron dan Bronny James mencetak sejarah baru di NBA. Mereka berdua menjadi duet ayah dan anak pertama nan sama-sama bermain di lapangan. Peristiwa ini terjadi saat Lakers berjumpa dengan Phoenix Suns di stadion Acrisure, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Saat ini, LeBron James telah memasuki musim ke-22 selama kariernya di NBA. Sementara itu, sang anak baru saja masuk ke kejuaraan basket terbesar di bumi ini dengan status sebagai pilihan ke-55 pada NBA Draft 2024 lalu.

Hanya saja, sayangnya duet nan ditunggu-tunggu oleh LeBron sejak lama tidak berhujung manis. Dalam laga tersebut, Lakers takluk dari Suns dengan skor tipis 114-118. 

Satu perihal nan menonjol dari Bronny adalah sisi kompetitifnya serta etos kerjanya di lapangan. Hal ini terlihat saat dia bermain untuk Lakers di 2 pertandingan pertamanya.

Shooting guard berumur 20 tahun tersebut menjalani debutnya saat Lakers berjumpa dengan Minnesota Timberwolves, Sabtu (5/10/2024) WIB lalu. Dalam 16 menit di lapangan, Bronny bisa tunjukkan kemampuannya dalam memperkuat dengan catatkan 3 block. Ia juga catatkan 2 poin, 1 rebound, dan 1 asis untuk Lakers.

Akan tetapi, perihal itu tidak begitu membantu tim dalam memenangkan pertandingan dan laga berhujung dengan skor 107-124 untuk kemenangan Timberwolves.

Sementara itu, pada laga melawan Suns, Bronny bermain selama 13 menit saja. Ia hanya bisa catatkan 2 rebound. Melihat perihal ini, pembimbing Lakers, JJ Redick menilai Bronny tetap mencoba untuk menyesuaikan dirinya.

“Dalam serangan, dia tetap mencoba untuk mencari tahu siapa dirinya. Itulah pekerjaan kami untuk melatih pemain dalam program pengembangan nan kami buat,” ujarnya.

Kendati demikian, pembimbing Lakers tersebut berikan pujian atas keahlian berthan nan ditampilkan oleh anak sulung LeBron James ini.

“Ia dapat menunjukkan kemampuannya dengan ukuran tingginya nan terbilang unik dan bagiku, dia bisa menjadi pemain memperkuat nan kuat,” lanjut Reddick.

Bronny dan LeBron James memang mencatat sejarah baru. Akan tetapi, mereka bukan menjadi family satu-satunya nan pernah bertanding di lapangan NBA.

Selain family James, ada family Curry nan diisi oleh tiga nama. Dell Curry menjadi personil tertua dari family Curry nan bermain selama 16 musim. Ia dianggap sebagai salah satu penembak 3 poin terbaik pada eranya dan pernah memenangkan penghargaan “Sixth Man of the Year” pada musim 1993-94.

Lalu, ada nama Stephen Curry nan dikenal sebagai personil Curry paling terkenal. Stephen dinilai sebagai penembak 3 poin terbaik sepanjang masa. Ia merupakan pemain NBA dengan raihan 3 poin terbanyak sepanjang sejarah NBA dan pernah memenangkan “Unanimous MVP” pada musim 2015-16 silam.

Kemudian, ada juga Seth Curry, adik Steph nan telah bermain selama 10 musim di NBA dengan sejumlah tim besar. Mulai dari Philadelphia 76ers, Cleveland Cavaliers, dan Dallas Mavericks.