Boston Celtics Belum Mampu Pecahkan Rekor 3 Poin Dalam Satu Pertandingan NBA Meskipun Kalahkan New York Knicks

Sedang Trending 2 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Boston Celtics sukses kalahkan New York Knicks pada pertandingan pembuka NBA musim 2024-25, Rabu (23/10/2024) WIB. Celtics sukses menang dengan skor 132-109 dari Knicks dalam pertandingan nan dilaksanakan di TD Garden, Massachussets, Amerika Serikat.

Dilansir dari ESPN, Celtics berikan permainan baik dalam laga pembuka ini. Hal tersebut terlihat dari gimana skuad didikan Joe Mazulla tersebut berupaya untuk memecahkan rekor 3 poin nan dicetak dalam satu pertandingan.

Akan tetapi, sayangnya Celtics belum bisa lakukan perihal tersebut. Pasalnya, Celtics kandas 13 kali berturut-turut dalam percobaan 3 poin. Melihat perihal ini, shooting guard Celtics, Jaylen Brown mengatakan timnya belum beruntung.

"Sepertinya kami kena apes alias semacamnya. Rasanya ketika kami bermain, bersenang-senang, memainkan style kami, semua melangkah lancar. Ketika para penonton mulai menikmati permainan dan kami mengejarnya (rekor 3 poin), kami apalagi tidak dapat memasukkan bola," ujar Brown.

Center Celtics, Al Horford Sukses Samakan Rekor 3 Poin Celtics Dengan Milwaukee Bucks

Kendati demikian, bukan berfaedah bahwa Celtics kandas untuk samakan rekor 3 poin nan tercipta di NBA. Pasalnya, Al Horford (center Celtics) sukses samakan rekor Celtics dengan Milwaukee Bucks.

Ini terlihat dari performanya pada kuarter keempat pertandingan, di mana Horford sukses catatkan 3 poin sebanyak 3 kali berturut-turut. Berkat usahanya tersebut, Celtics catatkan rekor 29 percobaan 3 poin nan sukses di satu pertandingan.

Rekor nan sama tercipta terlebih dulu pada Desember 2020, saat Milwaukee Bucks berjumpa dengan Miami Heat. Dalam pertandingan ini, Bucks sukses kalahkan Heat dengan skor 114-97.

Guard Celtics, Derrick White akui saat sebelum pertandingan, dia sempat mencari tahu soal rekor 3 poin terbanyak dalam satu pertandingan.

"Aku bertanya ke sekitar, seperti, 26 poin (total rekor) alias berapa dan seseorang memastikannya kepadaku. Pada saat kami sukses samakan rekor, saya berbicara 'oh, kami tinggal satu poin saja dari rekor'," tuturnya.

Akan tetapi, pada saat Celtics kandas pecahkan rekor, White berbicara dia tidak semestinya sesumbar dengan keinginannya.

"Aku semestinya tidak perlu katakan apapun. Aku menyalahkan diriku sendiri untuk itu," lanjut White.

Karl Anthony-Towns Sebut Knicks Harus Evaluasi Pertahanan Tim

Sementara itu, Center baru Knicks, ialah Karl Anthony Towns sebutkan timnya kudu lebih bisa bermain secara defensif. Hal ini terlihat dari banyaknya poin nan didapatkan oleh Celtics dalam pertandingan pembuka NBA tersebut.

"Kita dapat bicara soal langkah kami menyerang. (Tentang pertahanan) Aku tinggalkan pada kalian semua di saat kalian pulang ke rumah dan bercerita soal permainan ini. Tapi, saya tahu kami (Knicks) kudu memperkuat dengan lebih baik lagi," ujar Towns.

Lalu, Point Guard Knicks, Jalen Brunson memuji permainan nan ditampilkan oleh Celtics. Ia merasa Celtics sukses membikin Knicks kewalahan.

"Itu dimulai oleh Jayson (Tatum) nan sukses masukkan banyak tembakan dari pick-and-roll. Lalu, kami menyesuaikan permainannya, membikin kami kudu berotasi. Saya kudu berikan pujian kepada mereka. Mereka tim nan bagus. Apa nan mereka lakukan unik dan kami hanya terpaku sepanjang malam," tutur Brunson.

Saat ini, Celtics kokoh duduki ranking pertama pada klasemen konvensi timur NBA. Sementara itu, Knicks berada tepat di bawah Celtics.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga