AQUA: Sumber Air yang Terlindung, Jadi Bukti AQUA 100% Murni

Jakarta, CNN Indonesia --

Kualitas air minum sangat dipengaruhi oleh sumber air nan digunakan. Sumber air nan terlindungi bakal menghasilkan air minum nan bersih dan berkualitas, serta mengandung mineral alami nan dibutuhkan oleh tubuh.

Pedoman ini menjadi dasar bagi AQUA untuk menginisiasi beragam upaya pelestarian alam dari hulu ke hilir. Langkah tersebut tidak hanya bermaksud untuk menjaga sumber air AQUA, tetapi juga memberikan akibat positif nan berkepanjangan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

AQUA menyatakan bahwa mereka mengambil sumber air dari pegunungan vulkanik nan terlindungi, dengan air tanah dalam nan bebas dari pencemaran aktivitas manusia.

Kemudian, pemilihan sumber air dilakukan dengan sangat hati-hati, melibatkan penelitian minimal selama satu tahun. Bahkan, sumber air dipilih berasas sembilan kriteria dan lima tahapan penelitian.

Dengan demikian, AQUA memastikan bahwa kualitas air secara saksama dijaga kualitasnya, guna memastikan AQUA 100% kondusif dan berkualitas.

Dosen Departemen Teknik Geologi UGM dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Aliansi Wali Sumber Daya Air Indonesia  Prof. Dr.rer.nat. Ir. Heru Hendrayana mengatakan, hanya 1% dari total air tawar di seluruh bumi nan dapat dikonsumsi dan 90% dari total 1% tersebut ditemukan di bawah permukaan tanah.

Untuk itu, Prof. Heru menjelaskan pentingnya memilih air nan berasal dari bawah permukaan tanah. Hal ini disampaikannya dalam aktivitas berjudul 'Tidak Semua Air Itu Sama' nan dilaksanakan di Pabrik AQUA Klaten (23/7) lalu.

"Kalau kita semua mau mencari air minum, engga air permukaan lah ya. Kalau air permukaan sudah lupakan dari sisi kualitas, pasti buruk," ujarnya.

Menurutnya, air dipengaruhi oleh dua hal, ialah bebatuan (mineral alami) dan human activity (limbah). Air nan ada di atas alias permukaan dangkal, tentunya bakal dipengaruhi oleh aktivitas manusia, sehingga kualitasnya buruk.

"Maka (air) nan baik adalah nan di bawah. Di bawah itu bakal terlindungi, ada suatu lapisan nan melindungi," lanjutnya.

Ia juga menyampaikan air berbobot diperoleh dari daerah-daerah vulkanik nan menghasilkan bebatuan, nan airnya terjebak dan mengalir sekian lama mulai dari puluhan hingga ratusan tahun. Semakin lama air tersebut terjebak dan mengalir melalui bebatuan vulkanik, maka semakin banyak pula kandungan mineralnya.

Demikian juga AQUA nan menjaga kemurniannya dengan mengambil air dari lapisan terdalam nan terlindungi secara alami, menjadikannya bebas dari segala corak pencemaran. Kondisi ini juga memberikan rasa segar dan dingin alami pada AQUA, apalagi tanpa perlu disimpan di lemari es terlebih dahulu.

Konservasi Air oleh AQUA Klaten dari Hulu ke Hilir

Fokus AQUA dalam mengalirkan kebaikan melalui hidrasi tak terbatas pada penyediaan air minum berkualitas, tetapi juga gimana dapat mengembalikan lebih banyak air ke alam dan masyarakat.

Oleh lantaran itu, AQUA menginisiasi pengelolaan sumber daya air nan berkepanjangan menggunakan pendekatan hulu ke hilir.

Di hulu, AQUA melakukan konservasi vegetatif dan konservasi buatan di lahan seluas 6.000 hektar.

Head of Climate and Water Stewardship Danone Indonesia Ratih Anggraeni mengatakan, aktivitas-aktivitas tersebut berupa pemanfaatan bercocok, pengadaan water pond, dan sumur resapan nan diharapkan dapat membantu air terserap lebih banyak ke wilayah hulu.

Sementara itu, di posisi tengah merupakan area pabrik AQUA. Disebutkan AQUA Klaten telah menyiapkan strategi untuk menghadapi perubahan iklim.

"Dalam konteks perubahan iklim, nan pertama kita kudu memastikan operasional kita (AQUA) bisa mengurangi CO2 nan dihasilkan," ujar Ratih nan juga menjadi pembicara di aktivitas Tidak Semua Air Itu Sama nan dilaksanakan di Pabrik AQUA Klaten.

Ia juga menyampaikan bahwa AQUA mempunyai ambisi nan sejalan dengan science based targets initiative serta roadmap untuk menahan peningkatan suhu bumi sampai 1,5 derajat Celcius di tahun 2030 melalui pengurangan penggunaan daya fosil dan memulai pemanfaatan daya terbarukan nan sudah diterapkan di pabrik AQUA Klaten serta pabrik lainnya.

Terakhir di area hilir merupakan tempat untuk praktek pertanian regeneratif dan revitalisasi irigasi. Salah satu faedah ekonomi nan bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar ialah meningkatnya supply kopi ke cafe-cafe di Klaten, Bekasi, Tangerang, hingga Jakarta.

AQUA juga bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk mempunyai kalkulasi nan jeli mengenai seberapa banyak air nan telah dikembalikan ke alam serta masyarakat.

"Sebagai ambisinya AQUA untuk mengembalikan air lebih dari nan digunakan, makanya validasinya dilakukan oleh scientific, BRIN. Dia melakukan pengesahan untuk apa nan dilakukan, dilihat, dan dikaji secara metodologi," ujar Rama Zakaria, Stakeholder Relations Manager Pabrik AQUA Klaten, Danone Indonesia.

(inh)