AC Milan Dikalahkan Fiorentina, Paulo Fonseca Sorot Pulisic yang Tidak Ambil Penalti

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca ungkapkan kekecewaannya mengenai kekalahan timnya dari Fiorentina. Ini berangkaian dengan sayap kanan Rossoneri, Christian Pulisic nan tidak mengambil dua kesempatan penalti dalam pertandingan.

Dilansir dari Sports Illustrated, pada pertandingan nan dilaksanakan pada Senin (07/10/2024) di stadion Artemio Franchi tersebut, Milan mendapatkan kesempatan untuk memimpin pertandingan. Hal ini terjadi lantaran skuad didikan Fonseca tertinggal 0-1 dari Fiorentina pada menit ke-35 di babak pertama berkah gol dari Yacine Adli.

Rossoneri mendapatkan dua penalti dengan kesempatan membalikkan posisi dari ketertinggalan. Penalti pertama diberikan pada akhir babak pertama dan Theo Hernandez maju sebagai eksekutor. Akan tetapi, tendangannya sukses ditepis oleh kiper baru La Viola, ialah David De Gea.

Masuk ke babak kedua, Milan dapat satu kesempatan penalti lagi. Kali ini, Tammy Abraham maju menjadi penendang di menit ke-56. Hanya saja, lagi-lagi De Gea bisa menepisnya.

Hasil tersebut membikin Rossoneri kandas mengambil alih pertandingan dan berhujung kalah dengan skor 1-2 dari Fiorentina.

Dua penalti nan kandas tersebut membikin Fonseca gigit jari. Pada dasarnya, Pulisic merupakan pemain nan telah dipilih sebagai penyelenggara penalti utama bagi Milan. Akan tetapi, saat itu dia sama sekali tidak melakukan tugasnya.

"Penendang penalti utama kita adalah Pulisic," tutur pembimbing asal Portugal tersebut.

Ia mengatakan bahwa dia sempat kebingungan mengenai Hernandez dan Abraham nan menggantikan peran Pulisic sebagai eksekutor. Maka dari itu, Fonseca menegaskan kepada para pemain untuk tidak lagi mengambil keputusan sendiri saat pertandingan tersebut.

"Aku tidak tahu kenapa para pemain melakukan perihal tersebut. Aku telah berbincang dengan para pemain dan menyampaikan kepada mereka bahwa perihal ini tidak boleh terjadi lagi," tegasnya.

Meskipun sama sekali tidak mengambil penalti, Pulisic tetap berkontribusi untuk Milan. Ia mencetak satu-satunya gol untuk Rossoneri pada menit ke-60 di babak kedua.

Sepanjang karirnya, Christian Pulisic sama sekali tidak pernah kandas mencetak gol dari titik penalti. Pemain asal Amerika Serikat tersebut bisa menyarangkan 10 gol penalti dengan sempurna.

Akibat dua kali kandas mengeksekusi penalti, Rossoneri terpaksa menerima skor tipis tersebut. Hasil kekalahan nan didapatkan oleh AC Milan membikin tim kandas meraih 3 poin. Saat ini, Rossoneri berada di posisi ke-6 klasemen Serie A.

Dalam lima pertandingan terakhir, ini merupakan kekalahan pertama nan dialami oleh pasukan Fonseca. Sebelumnya, Milan telah raih 3 kemenangan dan 1 kali seri di musim ini dengan total raihan 11 poin.

Sementara itu, skuad didikan Raffaele Palladino sukses meraih 3 poin dan meraih total 10 poin. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan kedua nan didapatkan dalam lima pertandingan terakhir. La Viola saat ini duduk di ranking ke-11 klasemen Serie A dengan catatan 2 kali menang, 2 kali seri, dan 1 kali kalah.