4 Kiat Shin Tae-yong Jadi Pelatih Hebat: Disiplin Nomor 1, Anggap Pemain Anak Sendiri

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Shin Tae-yong adalah salah satu pembimbing terkemuka di Asia saat ini. Meskipun belum sukses mempersembahkan gelar juara bagi Indonesia, pembimbing asal Korea Selatan ini telah sukses mengubah wajah permainan Skuad Garuda, julukan untuk Timnas Indonesia, nan dia latih.

Dalam perannya sebagai pelatih, Shin Tae-yong mempunyai kualitas nan sangat lengkap. Ia tidak hanya dikenal sebagai seorang mahir strategi, tetapi juga mempunyai keahlian luar biasa dalam mengelola hubungan dengan para pemainnya.

Di lapangan, Shin Tae-yong sering kali tampil tegas. Namun, ada banyak momen di mana pembimbing nan pernah menangani Timnas Korea Selatan ini terlihat bersenang-senang dan berbual dengan para pemainnya. Salah satu nan paling sering terlihat berbual dengannya adalah Marselino Ferdinan, salah satu bintang Skuad Garuda.

Bagi Shin Tae-yong, menjalin kedekatan dengan pemain adalah perihal nan sangat penting. Ini menjadi salah satu strategi utama nan dia gunakan untuk menjadi pembimbing nan sukses.

Namun, menurut Shin Tae-yong, kedekatan dengan pemain bukanlah satu-satunya aspek untuk menjadi pembimbing nan baik. Sesuai dengan filosofi kepelatihannya, terdapat beberapa kiat lain nan juga diperlukan untuk mencapai keberhasilan dalam bumi kepelatihan.

Ingin tahu lebih lanjut tentang tips menjadi pembimbing nan baik dari Shin Tae-yong? Yuk, simak tulisan lengkapnya di bawah ini!

* Follow Official WA Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Fokus pada Kelebihan

Shin Tae-yong menekankan pentingnya konsentrasi pada kelebihan tim dalam peran seorang pelatih. "Setiap tim pasti mempunyai enam alias tujuh keunggulan, namun di sisi lain, ada juga tiga alias empat kelemahan.

Daripada terjebak pada kekurangan, lebih bijak jika kita mengedepankan kekuatan nan ada dan terus mengasah kelebihan-kelebihan tersebut," ungkapnya dalam sebuah siniar di kanal YouTube 3Pro TV. Ia menambahkan, "Pendekatan ini bakal memberikan faedah nan lebih besar bagi semua pihak."

Berikan Pujian

Shin Tae-yong menambahkan bahwa ada aspek sederhana nan dapat menjadikan seseorang pembimbing nan hebat. Salah satunya adalah memberikan pujian dan motivasi kepada para pemain.

"Saya percaya, sebuah kalimat pujian alias motivasi dapat memberikan akibat nan luar biasa," ungkapnya. Ia juga menekankan, "Dengan beberapa kata nan tepat, kita bisa mengubah langkah berpikir seseorang."

Hilangkan Jarak

Shin Tae-yong mengungkapkan strategi lainnya untuk mendekatkan diri dengan para pemainnya. Ia berupaya mengurangi jarak antara tim pembimbing dan pemain.

"Alih-alih membangun hubungan nan berkarakter vertikal, saya lebih memilih hubungan nan mendatar antara pemain dan pelatih," jelas pembimbing berumur 53 tahun ini. Ia menambahkan, "Saya bersikap seolah-olah saya adalah kakak alias adik mereka. Para pemain ini sudah saya anggap seperti anak-anak saya sendiri."

Berikan nan Terbaik untuk Pemain

Shin Tae-yong, dalam pernyataannya, menekankan bahwa kunci untuk menjadi pembimbing nan sukses adalah dengan memberikan nan terbaik bagi para pemain. Ia menjelaskan bahwa saat berada di lapangan, pemain kudu mematuhi instruksinya. Namun, di luar lapangan, dia berkomitmen untuk memastikan bahwa anak-anak asuhnya mendapatkan nan terbaik.

“Ketika para pemain berada di lapangan, saya bakal mengambil alih sepenuhnya,” ujarnya dalam wawancara di kanal YouTube KBS World Indonesia. “Namun, di luar lapangan, saya bakal memastikan mereka dapat beristirahat dengan nyaman dan sepuasnya. Jika perlu, meskipun ada perbedaan pandangan dengan federasi, saya bakal berupaya memberikan nan terbaik untuk pemain,” tegasnya.

* Fakta alias Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran info nan beredar, silakan WA ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci nan diinginkan.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga