2 Suporter Ditahan di Singapura, Pendukung Valencia Protes Kepemimpinan Peter Lim

Sedang Trending 7 jam yang lalu

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan fans Valencia menggelar demonstrasi ke pemilik klub Peter Lim sebelum pertandingan LaLiga 2024/2025 kontra Las Palmas di Stadion Mestalla, Selasa (22/10/2024) awal hari WIB.

Suporter protes mengenai nasib dua fans klub nan sempat ditahan di negara asal Lim ialah Singapura.

Melansir ESPN, Dani Cuesta dan istrinya Mireia Saez menginap di hotel prodeo Singapura tiga minggu lalu. Mereka ditahan lantaran Cuesta melancarkan protes pada Lim, dengan Cuesta mengunggah foto aksinya tersebut melalui platform X miliknya.

BBC memberitakan, perihal ini merupakan buahpikiran dari Cuesta sendiri saat dia dan istrinya hendak berangkat ke Singapura. Tidak hanya itu, Cuesta pun melakukannya tepat di depan gedung nan diduga adalah tempat tinggal Lim.

Sayangnya, Cuesta tidak mempunyai izin menggelar demonstrasi dari polisi setempat sehingga dia dan istrinya ditahan saat akan meninggalkan Singapura.

Aturan Ketat Singapura Soal Demonstrasi

Singapura dikenal sebagai salah satu negara nan mempunyai patokan ketat perihal demonstrasi di ranah publik. Di negara ini, hanya ada satu tempat nan dapat dijadikan sebagai tempat protes, ialah Speakers' Corner.

Mereka nan mau melakukan protes di tempat lain kudu mempunyai izin dari kepolisian setempat terlebih dulu. Aturan tersebut pun juga bertindak untuk turis mancanegara.

Dilansir dari The Guardian, polisi setempat memberikan pernyataan mengenai penahanan Cuesta dan istrinya. Mengacu pada pasal 16 ayat 2 Undang-Undang Ketertiban Umum tahun 2009, polisi mengumumkan penahanan paspor kedua penduduk Spanyol tersebut.

"Polisi mengonfirmasi bahwa laporan polisi telah diajukan terhadap seorang laki-laki Spanyol berumur 34 tahun dan wanita Spanyol berumur 30 tahun. Mereka diinvestigasi atas dugaan pelanggaran perkumpulan umum berasas pasal 16 ayat 2 Undang-Undang Ketertiban Umum tahun 2009. Paspor kedua orang ini telah disita, sementara proses investigasi tetap berlangsung," tulis pernyataan polisi.

Kepemimpinan Peter Lim di Valencia

Cuesta mewakili sikap suporter Valencia keseluruhan nan jengkel dengan langkah Lim mengelola Valencia. Sejak menguasai klub pada 2014 silam, Lim dinilai tidak cukup pandai memimpin.

Kemudian, sejak kepemimpinan Lim juga, performa Los Che menurun. Sebelumnya Valencia selalu menjadi salah satu tim kuat di beragam kejuaraan domestik dan Eropa. Akan tetapi, saat ini Valencia tertahan di papan tengah Spanyol.

Lim jug diprotes lantaran keputusannya nan dinilai bias oleh sejumlah fans. Contohnya, Lim mempunyai hubungan baik dengan salah satu legenda Manchester United, ialah Gary Neville nan dijadikannya sebagai pembimbing pada 2015 silam.

Neville sama sekali tidak mempunyai pengalaman melatih tim dan performa tim jadi anjlok. Ia dipecat hanya empat bulan setelah menjadi ahli taktik.

Sumber liputan6.com olaraga
liputan6.com olaraga