Sandiaga Cat Ulang Rumah Dinas Menparekraf: untuk Menteri Baru

Sedang Trending 4 jam yang lalu

CNN Indonesia

Minggu, 06 Okt 2024 16:12 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno mengaku telah mengecat ulang rumah dinas miliknya agar siap ditempati penggantinya  pada pemerintahan baru mendatang. Menparekraf Sandiaga Uno mengaku telah mengecat ulang rumah dinas miliknya agar siap ditempati penggantinya pada pemerintahan baru mendatang. (CNN Indonesia/ Khaira Ummah).

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku telah mengecat ulang rumah dinas miliknya agar siap ditempati penggantinya pada pemerintahan baru mendatang.

'Renovasi' rumah dinas ini dilakukan saat Sandiaga nan sampai detik ini belum juga mendapat tawaran kedudukan menteri untuk pemerintahan presiden terpilih, Prabowo Subianto.

"Belum ada panggilan (tawaran posisi menteri) per hari ini, dan kami sudah menyiapkan segala sesuatunya berangkaian dengan menteri nan baru nan bakal bekerja mulai 20 Oktober ke atas. Rumah dinas sudah selesai kita cat ulang dan kita persiapkan untuk menteri nan baru untuk tinggal masuk," kata Sandiaga di Bantul, DIY, Minggu (6/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain rumah dinas, Sandiaga dan timnya juga sudah mempersiapkan sejumlah kebijakan menyangkut sektor pariwisata-ekonomi imajinatif nan dituangkan melalui arsip untuk penggantinya nanti.

"Naskah-naskah teknokrasi untuk kebijakan-kebijakan nan tinggal dieksekusi dengan tema keberlanjutan sudah kami siapkan, tinggal gaspol," ucap politikus PPP itu.

Lebih lanjut, Sandiaga turut berpesan kepada penerusnya kelak agar memperbanyak dan mendukung penyelenggaraan event pariwisata-ekonomi kreatif.

Selain itu juga dari segi keberlanjutan program kerja, Sandiaga memberi masukan gimana overtourism diantisipasi dengan pengaktifan desa-desa wisata berbasis kelestarian lingkungan.

"Kita perlu untuk lebih menyebar, meratakan kunjungan jangan hanya di satu destinasi, misalnya Jogja jika lagi liburan Nataru alias liburan lebaran itu penuh sekali," tutur Sandi.

"Bagaimana caranya mereka menyebar juga ke wilayah-wilayah lain, Bali Selatan juga seperti itu untuk visitor mancanegara, kita kudu lebih ratakan kunjungannya ke seluruh wilayah Bali dan lima destinasi super prioritas di Indonesia," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]

(khr/sfr)

Sumber cnnindonesia.com
cnnindonesia.com