Liputan6.com, Jakarta - ZTE memamerkan sejumlah teknologi terbaru mereka di Indocomtech 2024, mulai dari lini smartphone anyar hingga rangkaian server inovatif.
Bertempat di ICE BSD, pameran Indocomtech 2024 ini menjadi arena strategis bagi perusahaan untuk memperkenalkan lini smartphone dan server canggih.
“Kami sangat antusias memperkenalkan penemuan terbaru kami dalam produk server dan smartphone," kata Steven Lee, Sales Director of ZTE Indonesia, sebagaimana dikutip dari keterangannya, Rabu (11/12/2024).
Dia menambahkan, "kedua produk baru ini dirancang secara jeli untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan bisnis modern."
Kehadiran ZTE di Indocomtech 2024 menegaskan peran perusahaan untuk mempercepat digitalisasi Indonesia.
"Bersama-sama, kami tidak hanya menyediakan produk, tetapi juga menciptakan ekosistem mendukung inovasi, konektivitas, dan keberlanjutan, sehingga setiap perseorangan dan organisasi dapat merasakan faedah teknologi canggih dalam kehidupan sehari-hari," katanya.
Smartphone Baru di Pasar Indonesia:
ZTE akhirnya memperkenalkan lini produk HP Android baru mereka nan bakal meluncur di Indonesia, meliputi:
- Nubia Neo 2: Smartphone gaming nan menawarkan performa tinggi untuk pengelaman bermain game tanpa lag.
- Nubia V69: HP dengan kreasi elegan dan estetika modern.
- Nubia Music: Didesain unik untuk fans musik, smartphone ini menghadirkan kualitas audio terbaik.
- Nubia Pad 3D II: Tablet 3D tanpa kacamata, memungkinkan pengguna merasakan visual 3D lebih imersif.
Solusi Server Canggih untuk Transformasi Digital
Selain lini smartphone, perusahaan berbasis di China ini juga memperkenalkan server terbaru mereka untuk menjawab kebutuhan industri terus berkembang.
Di Indocomtech 2024 ini, ZTE juga memperkenalkan R5200 dan R5300 sebagai family baru di deretan produk server mereka.
Perusahaan menyebutkan, kedua server baru ZTE ini dilengkapi dengan sistem pendingin canggih menjaga performa tetap optimal saat beban kerja tinggi.
R5350, server dengan support dual prosesor AMD EPYC 9004 hingga 256 core, digadang-gadang bakal menetapkan standar baru dalam performa daya pemrosesan.
Solusi Hybrid Storage Kelas Menengah
Tak hanya berfokus pada kecepatan dan daya pemrosesan, tetapi juga pada efisiensi energi. Sedangkan untuk KS3200 V2, perusahaan menyediakan solusi hybrid storage kelas menengah, memungkinkan pengelolaan info nan lebih ramah lingkungan.
"Server kami berfokus pada performa tinggi dan efisiensi daya menyediakan prasarana handal bagi upaya untuk mendukung aplikasi krusial dan kebutuhan pemrosesan data," ujar Steven.
Dengan deretan server baru tersebut, ZTE mau memberikan solusi menyeluruh memungkinkan perusahaan mempercepat pengambilan keputusan, memastikan akses tanpa gangguan ke aplikasi penting, dan meningkatkan efisiensi operasional di tengah persaingan global.
ZTE Gandeng Telkom University dan ITS, Untuk Apa?
ZTE Indonesia semakin serius dalam membina generasi muda Tanah Air nan berbakat di bagian teknologi.
Kali ini, perusahaan menjalin kerja sama strategis dengan dua kampus ternama, Telkom University dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), untuk memberikan kesempatan emas bagi mahasiswa berprestasi.
Kemitraan nan ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoA) ini menghadirkan program danasiwa ZTE dan 5G Rising Star 2024.
Program ini bukan sekadar pemberian dana, namun juga mencakup training intensif dan kesempatan pengembangan pekerjaan di ZTE guna mencetak talenta digital masa depan.
Presiden Direktur ZTE Indonesia, Richard Liang, menyebut kemitraan ini bukan hanya sekadar memberikan danasiwa alias kesempatan pekerjaan, tetapi juga tentang membina generasi inovator nan bakal memimpin transformasi digital Indonesia.
"Dengan mengintegrasikan pendidikan akademik dan pengalaman praktek di industri, kami membantu mahasiswa mengasah keahlian berpikir kritis dan pemecahan masalah, memberdayakan mereka menjadi generasi unggul, dan mengambil peran dalam lanskap teknologi nan terus berkembang," ujar Richard melalui keterangannya, Kamis (7/11/2024).