Jakarta, CNN Indonesia --
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memastikan jasa tetap beraksi saat Misa Akbar nan bakal dihadiri oleh Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat pada Kamis (5/9) mendatang.
Direktur Operasional dan Keselamatan Transjakarta Daud Joseph mengatakan perihal itu dilakukan demi mendukung mobilitas masyarakat juga jemaat Misa Akbar. Bahkan, jumlah rute nan beraksi bakal ditambah.
"Masyarakat tidak perlu cemas kami bakal tetap melayani dan kami pastikan rute-rute itu ditambah jumlahnya. Untuk jemaat nan bakal menghadiri misa, bisa naik Transjakarta dari titik mana saja ujungnya bakal sampai di GBK, juga melalui transit tidak langsung," ujarnya melalui keterangan resmi, Jumat (30/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daud menyebut pihaknya bakal menyiagakan seluruh petugas dan memastikan pelayanan tersedia sampai malam hari. Dengan begitu, kebutuhan mobilitas pengguna terpenuhi.
"Kalau memang ada kebutuhan dan pengguna tetap menumpuk hingga pukul 22.00 WIB, maka kami bisa tambah jam jasa hingga pukul 00.00 WIB sesuai kebutuhan. Karena itu tanggung jawab Transjakarta," sambungnya.
Pemimpin Vatikan Paus Fransiskus bakal mengunjungi Jakarta pada Kamis (5/9) mendatang. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono pun mengimbau para pekerja di Jakarta untuk bekerja dari rumah alias work from home (WFH).
Heru mengatakan bakal ada dua aktivitas besar pada hari itu nan berpotensi menimbulkan kepadatan lampau lintas. Dua aktivitas itu adalah Indonesia Sustainability Forum (ISF) di Jakarta Convention Center (JCC) dan misa akbar di kompleks Gelora Bung Karno (GBK).
"Saya menghimbau kepadatan tanggal 5 ada dua aktivitas besar, maka kami harapkan masyarakat bisa memandang ini, mencermati ini, sehingga bisa mengambil keputusan untuk melakukan work from home secara mandiri," kata Heru dalam bertemu pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (26/8).
Kepala Protokol Negara (KPN) Andy Rachmianto menjelaskan misa akbar bakal dihadiri 90 ribu umat Katolik. Sementara itu, ISF adalah forum internasional nan bakal dihadiri Presiden Jokowi.
Dia menyebut Paus Fransiskus bakal tiba di Indonesia sejak Selasa (3/9). Sehari setelah tiba, dia bakal berjumpa Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta.
"Akan diadakan aktivitas upacara resmi kenegaraan bakal diterima oleh Bapak Presiden di Istana Merdeka dan juga bakal aktivitas di Istana Negara pada tanggal 4 September," ujar Andy.
Keesokan harinya, Paus bakal berjumpa Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. Di hari nan sama, dia menghadiri ISF dan misa akbar di Senayan.
[Gambas:Video CNN]
(mrh/agt)